PALEMBANG – Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menilai, gerak semua matahari yang melintasi wilayah Sumsel yang menyebabkan cuaca di wilayah Sumsel mengalami perubahan dan terasa lebih panas dari biasanya dalam empat hari terakhir.
“Faktor utama yang berperan meningkatkan suhu udara karena gerak semu matahari yang melintasi wilayah Sumsel,” ujar Kepala Stasiun Klimatologi Palembang, Wandayantolis, Kamis (14/10/2021).
Dijelaskannya, Fenomena seperti ini terjadi hampir setiap tahun saat bahkan untuk suhu udara ini bisa terjadi dalam dua tahun, utamanya di setiap peralihan musim atau matahari tepat berada di atas kepala. Ini berkaitan dengan neraca keseimbangan panas antara radiasi gelombang pendek yang diterima dengan radiasi pantul dari permukaan bumi.
“Perubahan cuaca yang terjadi dalam rentang waktu cukup lama, yakni sejak pagi hingga malam hari. Untuk titik terpanas terjadi pada siang hari pada pukul 12.00 WIB hingga 13.00 WIB dengan suhu mencapai 33 derajat celsius,” katanya.
Bahkan, faktor lain yang memengaruhinya antara penurunan intensitas curah hujan yang mengakibatkan suhu semakin terasa lembab.
“Berdasarkan pantauan Stasiun Klimatologi Palembang pada dasarian pertama Oktober, curah hujan yang terjadi berlangsung di bawah normal atau lebih rendah dari biasanya,” jelasnya.
Kembali dikatakannya, siklus Madden-Julian Oscillation (MJO), pada kuadran 5 yang biasanya menekan sistem konvektif di wilayah Sumatera yang menyebabkan anomali cuaca dan curah hujan menurun.
“Termasuk adanya siklon tropis di utara yang menyedot uap air. Dampak siklus inilah yang membuat radiasi matahari secara langsung akan lebih terasa ke permukaan bumi. Pihaknya mencatat, ada kenaikan suhu udara di Sumsel pada dasarian pertama Oktober sekitar 0,5-1 derajat celsius,” terangnya.
Untuk prakiraan cuaca wilayah Sumsel hari, Kamis 14 Oktober 2021 berdasarkan data BMKG. Pagi hari cerah berawan. Kemudian siang sampai sore hari berawan yang berpotensi hujan sedang – lebat di wilayah Musi Rawas, OKU, OKU Selatan, Muara Enim, Empat Lawang, Lahat dan Pagaralam; potensi hujan ringan di wilayah Musi Rawas Utara, Lubuk Linggau, dan Musi Banyuasin.
Untuk malam hari berawan berpotensi hujan petir di wilayah Banyuasin, Musi Banyuasin, Muara Enim, PALI dan Prabumulih.; potensi hujan ringan di wilayah Musi Rawas, Musi Rawas Utara dan PALI.Dini hari cerah berawan – berawan dan udara kabur/ berkabut,” katanya.
Suhu udara di wiilayah Sumsel dataran rendah sekitar Palembang, Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir dan OKI: 24 – 33 °C, Kelembapan Udara 60 % – 96 %.
Suhu Udara Wilayah Sumsel dataran tinggi sekitar Pagar Alam, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Lahat dan OKU Selatan : 21 – 32 °C; Kelembapan Udara 65% – 100%.
Angin di wikayah Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan 05 – 30 km/jam.
Tinggi gelombang laut Selat Gelasa, Selat Bangka bagian Utara dan Selat Bangka bagian Selatan 0.5 – 1.25 m; Cuaca: Berawan; Arah angin: Timur – Barat Daya dengan kecepatan 05 – 30 km/jam.
Peringatan dini cuaca waspada potensi hujan sedang yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat pada siang – malam hari di wilayah Musi Banyuasin, Banyuasin, PALI, Prabumulih, Musi Rawas, OKU, OKU Selatan, Muara Enim, Empat Lawang, Lahat dan Pagaralam. (SRY)
