PALEMBANG – Progres pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas tol Palembang-Betung (Paltung) saat ini mencapai progres 18 persen.
Jalan tol Palembang-Betung ini merupakan prioritas seksi lanjutan setelah jalan tol Kapal Betung tahap satu, yakni tol Kayuagung-Palembang (Kapal) rampung dikerjakan beberapa waktu lalu.
Deputy Pembangunan Jalan Tol Kapal Betung dari PT Waskita Sriwijaya Tol, Yusuf Ar Rosadi, menjelaskan untuk pembangunan tahap kedua, pihaknya saat ini fokus menyelesaikan pembangunan dari Gate Tol Keramasan Palembang sampai Gate Tol Sungai Rengas Banyuasin sepanjang 20 kilometer.
“Exit tol di tol Palembang-Betung, yakni Gate Sungai Rengas, Gate Pangkalan Balai, dan Gate Betung. Untuk Gate Sungai Rengas, mudah-mudahan sudah fungsional tahun depan,” ujarnya.
Dijelaskannya, untuk pembebasan lahan jalan tol yang memiliki panjang 69 kilometer tersebut pada seksi Keramasan-Sungai Rengas mencapai 95 persen.
Sementara ruas Pangkalan Balai sampai saat ini masih terkendala, dimana pihak Waskita Sriwijaya Tol masih tahap negosiasi dengan para pemilik lahan.
“Pangkalan Balai-Betung belum sama sekali, kita masih tahap negosiasi dan sosialisasi. Sampai akhir tahun ini kita target pekerjaan keseluruhan 35 persen,” tegas Yusar.
Sementara itu, untuk proses penyelesaian jalan tol Keramasan sampai ke ruas Betung direncanakan ditargetkan dikerjakan kembali di tahun 2023 mendatang.
Meski demikian, pekerjaan ruas Betung diakui Yusuf tidak menutup kemungkinan dilakukan secara paralel berbarengan dengan penyelesaian exit tol Sungai Rengas.
“Kalau ada pendanaan masuk, ya penyelesaiannya bisa saja dikerjakan bersamaan. Tapi sekarang yang jelas kita fokus mengejar penyelesaian exit tol Sungai Rengas,” ungkapnya.