Perjuangan Keras Sriwijaya FC Jelang Liga 2 Indonesia

PALEMBANG – Sriwijaya FC terus melakukan persiapan guna menghadapi ajang Liga 2 Indonesia. Coach Nil Maizar terus mematangkan skuat Sriwijaya FC agar bisa on fire dengan terus latihan setiap hari di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang tanpa mengenal libur Sabtu maupun Minggu. 

“Ya Tim kita Sriwijaya FC tetap latihan terus guna mematangkan skuat tim untuk tampil on fire. Seperti halnya kemarin (Sabtu), sore ini juga kita sama akan latihan di Stadion Bumi Sriwijaya,” ungkap Sekretaris Tim Sriwijaya FC, Rizky Perdana, Minggu (3/10).

Menurut Rizky ditiadakannya libur ini karena mengingat waktu pelaksanaan kick off grup A Liga 2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring sudah dekat yakni Rabu (6/10).

“Waktu sudah mepet, hari pertandingan sudah sangat dekat jadi kita tetap laksanakan latihan Sabtu dan Minggu. Kalau pada waktu biasanya Sabtu kita latihan joging, jaga fisik saja. Sekarang ini karena waktu sudah dekat kita lakukan latihan pada sore hari. Begitu juga Minggu kita latihan mematangkan tim,” jelas Rizky.

Apalagi Manajer Tim Sriwijaya FC, Hendriansyah manargetkan agar mampu menyapu bersih semua laga yang dimainkan pada babak penyisihan Grup A Liga 2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.

“Tolong doakan kami, doakan pemain agar diberikan kesehatan, kekuatan. Kemudian yang paling penting kita dapat memenangkan semua pertandingan di grup A,” seru Manajer Tim Sriwijaya FC, Hendriansyah.

Artinya target di babak penyisihan grup A di kandangnya, Laskar Wong Kito berharap bisa menjadi juara grup dengan mengantongi poin 15 dengan mengalahkan ke lima lawan-lawannya.

Laga perdana merupakan laga derby Sumsel harus mengalahkan Muba Babel United yang akan berlangsung Rabu (6/9/2021) pukul 18.15 WIB.

Laga Sriwijaya FC yang kedua, harus mengalahkan Semen Padang pada hari Senin (11/10) pukul 18:15.

Laga ketiga Sriwijaya FC selanjutnya harus mengalahkan PSPS Riau pada hari Jumat (15/10) pukul 18:15.

Kemudian laga keempat harus mengalahkan KS Tiga Naga pada hari Kamis (21/10) pukul 15:15.

Laga pamungkas di grup A, Sriwijaya FC harus mengalahkan PSMS Medan pada hari Kamis (28/10) pukul 18:15.

“Insya Allah kita akan menuju delapan besar dan pada akhirnya kita bernian di liga 1. Terima kasih dulur-dukurku mohon doa dan Terima kasih para koordinator suporter Sriwijaya Mania, Ultras Palembang, Singa Mania yang sudah hadir. Kami semua bersatu. Kami semua sepakat untuk menjadikan Sriwijaya FC ke liga 1. Sriwijaya Kito Pacak,” ucap Hendri yang diiringi ketiga koordinator suporter menyebutkan jargon Sriwijaya Kito Pacak.

Rizky yang juga menjabat Wasekum KONI Provinsi Sumsel mengatakan seluruh pemain oke untuk melakukan latihan tim intensif yang akan digelar hingga digelarnya liga 2 ini.

“Seluruh pemain oke,” kata Rizky.

Sebanyak 28 nama pemain yang didaftarkan Sriwijaya FC bakal mengarungi Liga 2 yakni ada Ambrizal yang merangkap Asisten Pelatih, Denny Arwin, Obet Choiri, Rahmat Julaindri, Akbar Zakaria, Valentino Teleabun, Lucky Wahyu, Suhendra Eko Saputra, Taufik Alif Hidayat, Muhammad Ikhwan Ciptady, Ronaldo Meosido.

Dwi Andika Cakra Yudha, Hari Habrian, Imam Bagus Kurnia, Rahel Radiansyah, Suandi, Rudiyana, Dedi Hartono, Muhammad Nur Iskandar, Rio Hardiawan, Mohamad Fadil Redian, Afriansyah, Rudi Nurdin Rajak, Hendra Mole, M Rizky Darmawan, Bobby Satria, Roby, Adistya.

Dengan sisa waktu ini, Nil Maizar mantan pelatih tim Liga 1 Persela Lamongan yang telah mengantongi lisensi AFC Pro ini terus mematangkan semua Tactical strategy apa yang harus dilakukan menghadapi tim-tim lawan. Baik dalam bertahan, menyerang maupun saat transisi.

“Sehingga ketika tim ini kick off dimulai, melawan siapapun, mereka bisa. Yang penting itu. Insya Allah kita siap. Karena bagaimanapun, dengan siapapun, kita harus siap untuk menghadapi Liga ini,” ujar Nil.

Menurut Nil, inilah momen menampilkan hasil latihan selama ini dengan menyiapkan mental yang kuat menghadapi pertandingan pertama di sepakbola resmi, setelah lama kompetisi vakum selama setahun.

“Mudah-mudahan mereka menyiapkan mental dia secara individual. Sehingga menjalar secara umum untuk menghadapi kick offnya. Walaupun yang pertama itu tidak mudah. Mudah-mudahan mereka siap,” ujarnya. (RZ)

Editor: Hendra P