HALOPOS.ID|JEMBER – Kabupaten Jember kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Jawa Timur.
Melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Jember berhasil meraih Juara Kedua PPA Award Jawa Timur 2025 dalam kategori Pencegahan dan Penanganan Perlindungan Anak.
Penghargaan bergengsi ini diumumkan dalam seremoni resmi di Dyandra Convention Center, Surabaya, pada Selasa, 1 Juli 2025.
Kepala DP3AKB Jember, Moh. Djamil hadir mewakili Bupati Jember Gus Fawait untuk menerima piala dan piagam penghargaan yang diserahkan langsung oleh Benny Sampirwanto, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur.
Penilaian Ketat dan Kolaboratif
Sebelum dinobatkan sebagai juara, Kabupaten Jember telah melalui proses penilaian ketat oleh tim PPA Award Jawa Timur.
Proses ini dilaksanakan selama bulan Juni 2025 dan meliputi berbagai tahapan, mulai dari screening dokumen, presentasi kinerja program, hingga kunjungan lapangan.
Yang membedakan penilaian tahun ini adalah pendekatan kolaboratif dan partisipatif.
Tidak hanya melibatkan instansi pemerintah, penilaian juga menggandeng unsur lembaga peradilan, tokoh masyarakat, hingga stakeholder lokal. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa perlindungan anak membutuhkan sinergi semua pihak.
Apresiasi Tinggi dari Pemprov Jatim
Dalam sambutannya, Benny Sampirwanto menyampaikan apresiasi kepada daerah-daerah yang berhasil meraih penghargaan.
“Selamat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pemenang. PPA Award ini merupakan bentuk pengakuan atas komitmen dalam membangun keluarga yang kokoh dan tangguh,” ujar Benny.
Ia juga menegaskan bahwa keluarga merupakan fondasi utama dalam membentuk generasi masa depan yang berkualitas menuju Visi Indonesia Emas 2045.
Berikut lima besar peraih PPA Award Jawa Timur 2025: Kota Surabaya – Juara Pertama, Kabupaten Jember – Juara Kedua, Kabupaten Bondowoso – Juara Ketiga,Kabupaten Lamongan – Juara Keempat, Kabupaten Banyuwangi – Juara Kelima
Penghargaan ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi seluruh daerah di Jawa Timur untuk terus memperkuat program perlindungan anak dan pencegahan perkawinan anak secara menyeluruh dan berkelanjutan.
Capaian Kabupaten Jember sebagai runner-up se-Jawa Timur menjadi bukti bahwa komitmen dan kerja sama antara pemerintah daerah dan masyarakat mampu menciptakan lingkungan yang ramah, aman, dan mendukung tumbuh kembang anak.
Prestasi ini juga menjadi salah satu langkah konkret Jember dalam mewujudkan Generasi Emas 2045, sejalan dengan visi nasional dan komitmen daerah dalam memperkuat kebijakan perlindungan anak berbasis masyarakat.
