BANYUASIN – Pengerjaan Jaringan Gas (Jargas) dengan kedalaman lubang berkisar satu meter sampai dengan satu setengah meter, berlokasi di Kelurahan Tanjung Kepayang, Kayuara Kuning, Mulya Agung, Pangkalan Balai, Kedondong Raye dan Desa Seterio di Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin tengah dikerjakan PT. Menara Gading Putih selaku pihak pemborong.
Berdasarkan pantauan media ini. Galian jargas tersebut ternyata tampaknya tidak sesuai aturan, kondisi bekas galian tanahnya tidak padat, rambu rambu yang tidak terpasang, plang tidak terpasang. Terkesan tidak ingin ada pihak yang mengawasi.
Sebelumnya, kamis (19/8) Ali Iswanto (50) warga kelurahan Pangkalan Balai kepada media ini menyampaikan. Sepintas lubang galian pipa dari kejauhan tidak kasat mata, paling tidak dipasang kayu pembatas. “Lebih bagus ada police line” Tentunya ini sangat berbahaya, terutama bagi anak-anak. Di waktu malam kendaraan bisa terperosok ke lubang galian.
Pastinya keselamatan masyarakat adalah prioritas jelas Ratna (45) Warga Kelurahan Pangkalan Balai sangat mengeluh kamis (27/8), pekerja yang tidak memperhatikan keselamatan orang banyak. “Sebelumnya, saya tegur pada saat proses penimbunan galian, dijawab iya, sampai sekarang pun belum diratakan secara benar. Semalam sudah ada mobil yang terperosok karena lubang itu ” ungkapnya. (doy/tim)
