Benih Harapan dari Sidoarjo: 300 Ton untuk Swasembada Pangan

Benih Harapan dari Sidoarjo: 300 Ton untuk Swasembada Pangan
Benih Harapan dari Sidoarjo: 300 Ton untuk Swasembada Pangan

HALOPOS.ID\SIDOARJO – Di tengah panas mentari yang terik di Desa Pangkemiri, Kecamatan Tulangan, ratusan petani dan pejabat sibuk menyambut panen. Namun yang lebih penting dari jagung yang dipanen adalah benih yang ditanam ,bukan hanya di tanah, tapi juga dalam semangat.

Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyalurkan 300 ton benih jagung, Kamis (5/6/2025), sebagai bagian dari langkah nyata menuju swasembada pangan nasional 2025.

“Ini bukan sekadar bantuan, ini ikhtiar bersama agar petani kita makin kuat dan mandiri,” ujar Bupati Sidoarjo, Subandi.

Panen raya di lahan setengah hektare itu jadi saksi bahwa kolaborasi bisa menumbuhkan harapan. Tak hanya pemkab, tapi juga Polresta, TNI, kejaksaan, hingga DPRD turut menyingsingkan lengan.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Christian Tobing, lewat program klinik tani memastikan para petani tidak dibiarkan berjalan sendiri.

“Kami kawal dari awal tanam sampai panen. Distribusi benih, pupuk, semua harus transparan dan tepat sasaran,” ujarnya.

Kini, Sidoarjo telah menanami 330 hektare lahan jagung dan 15 ribu hektare sawah aktif dengan produktivitas mencapai 9 ton per hektare. Lahan tidur mulai dibangunkan, dibantu pihak swasta seperti Jaffa Comfeed yang menyediakan pelatihan dan pupuk.

“Semua ini satu arah dengan kebijakan Presiden Prabowo. Dan kami didukung penuh Kapolda Jatim,” tambah Tobing.

Benih telah ditebar. Tapi lebih dari itu, yang tumbuh adalah keyakinan. Bahwa dari ladang-ladang sederhana seperti Pangkemiri, cita-cita besar bernama swasembada pangan bisa dimulai.(*)

Penulis: Sapto JumadiEditor: Herwanto