HALOPOS.ID|JAKARTA – Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Cik Ujang menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Tahun 2025 yang digelar di Flores Ballroom, Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (16/12/2025).
Kehadiran Wagub Cik Ujang dalam forum strategis tersebut merupakan bagian dari koordinasi rutin antara pemegang saham dan manajemen perusahaan guna memastikan perencanaan dan pengambilan keputusan perusahaan berjalan optimal dan selaras dengan kepentingan daerah.
Usai mengikuti rapat, Cik Ujang menjelaskan bahwa agenda utama RUPS Luar Biasa ini adalah penetapan serta pembahasan anggaran PT Bukit Asam untuk Tahun Anggaran 2026.
“Hari ini kita menghadiri RUPS Luar Biasa PT Bukit Asam. Ini merupakan agenda rutin tahunan, di mana anggaran untuk tahun 2026 ditetapkan pada tahun 2025, sama seperti mekanisme penganggaran di Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa seluruh rangkaian rapat berlangsung dengan lancar dan menghasilkan kesepakatan yang konstruktif bagi keberlanjutan perusahaan ke depan.
Menatap tahun 2026, Wagub Cik Ujang memberikan sejumlah catatan penting bagi PT Bukit Asam, khususnya terkait peningkatan sinergi dan kolaborasi antara perusahaan dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Menurutnya, sebagai perusahaan strategis yang beroperasi di Sumsel, PTBA memiliki peran besar dalam mendukung pembangunan daerah secara berkelanjutan.
Selain itu, Cik Ujang menekankan agar program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (CSR) serta Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) terus diperkuat dan dijalankan secara optimal.
“Program CSR dan PPM harus benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Lahat, serta wilayah yang dilalui aktivitas perusahaan,” tegasnya.
Ia juga meminta perhatian perusahaan difokuskan pada wilayah ring 1, ring 2, dan ring 3 area pertambangan agar dampak positifnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat sekitar.
RUPS Luar Biasa PT Bukit Asam ini turut dihadiri jajaran komisaris dan direksi PTBA, serta perwakilan pemerintah dari Provinsi Lampung dan Provinsi Riau, mencerminkan peran strategis PTBA di tingkat regional.
















