Dikukuhkan Sebagai Ketum PZMMPD, Mgs Syaiful Padli Langsung Sediakan Ambulans Gratis

Pengukuhan Pengurus Perkumpulan Zuriat Masagus-Masayu Palembang Darussalam (PZMMPD) periode 2024-2029 Sabtu, (27/9/2025) di ruang rapat paripurna DPRD Kota Palembang
Pengukuhan Pengurus Perkumpulan Zuriat Masagus-Masayu Palembang Darussalam (PZMMPD) periode 2024-2029 Sabtu, (27/9/2025) di ruang rapat paripurna DPRD Kota Palembang

HALOPOS.ID|PALEMBANG – Baru dikukuhkan oleh Ketua DPRD Kota Palembang sebagai Ketua Umum Pengurus Perkumpulan Zuriat Masagus Masayu Palembang Darussalam (PZMMPD) 2024-2029. Mgs Syaiful Padli langsung menyediakan layanan ambulan atau mobil jenazah gratis. 

“Layanan mobil jenazah gratis ini bisa digunakan masyarakat kota Palembang yang tekena musibah, ini bagian dari gerakan sosial organisasi PZMMPD,” kata Syaiful Padli saat Pidato pasca dilantik di Gedung DPRD Kota Palembang, Sabtu (27/9/2025).

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Palembang ini pun menuturkan organisasi PZMMPD membawa misi PACAK sebagai program kerja yang dilakukan kepengurusan yang baru dalam mendorong dan sinergitas menjaga kearifan lokal di Kota Palembang.

“Ini adalah Zuriat Masagus Masayu Palembang Darussalam, kami baru terpilih bersamaan dengan dewan pengawas dalam pelaksanaan masyawarah besar akhir tahun 2024. Jadi Dewas ini adalah pengawas dari keorganisasian, seperti Legislatif yang melakukan kontrol terhadap kinerja Eksekutif. Baru dikukuhkan sekarang karena kita kemarin melakukan penyempurnaan AD-ART dan terdaftar di Kementerian Hukum. Hari jumlah anggota Zuriat Masagus Masayu Palembang Darussalam yang terdata sudah lebih dari 1.000 orang anggota PZMMP saat ini,” kata Syaiful Padli.

Kita memiliki program PZMMPD PACAK yang berarti:

Pendataan keanggotaan dilakukan dengan teknologi masa kini, menggunakan Artificial Intelligence (AI) dengan menscanner barkode kemudia mengisi secara digital dan akan terekam secara otomotis.

Sehingga siapapun dapat melakukan registrasi mendaftarkan diri sebagai anggota PZMMPD, tidak hanya di Palembang namun diseluruh wilayah Indonesia maupun luar negeri,

Akor yang menunjukan bawah PZMMPD kompak dengan anggota dimanapun,

CerdAs yang berarti tidak hanya sebagai organisasi kumpul-kumpul, namun kedepan lebih berbagi edukasi dalam mencerdaskan keanggotaan dan masyarakat kota Palembang,

Kolaborasi menunjukan organisasi butuh kerjasama dengan setiap elemen, baik kepada eksekutif maupun legislatif sebagai bentuk tanggung jawab sosial dalam menjaga identitas kearifan lokal masyarakat kota Palembang,” terang Anggota DPRD Kota Palembang Fraksi PKS ini.

Ketua DPRD Kota Palembang, Ali Subri menyampaikan kedepan PZMMPD kedepan dapat terlibat dalam kegittan pembangunan dan layanan sosial, serta memberikan kritikan yang bersifat membangun.

“Dalam era ini tentulah masyarakat banyaklah tantangan, rintangan yang akan kita hadapi, namun saya yakin dengan selalu menjaga semangat kebersamaan dan kekompakan dalam berorganisasi ini serta niat yang tulus untuk mengabdi beribadah dalam setiap kegiatan,” kata Politisi Nasdem Kota Palembang.

“Tentu akan mampu mewujudkan visi-misi, perkumpulan ini bukan sekedar organisasi namun ekosistem yang produktif dan inspiratif,” pungkas Ali Subri.

Staf Ahli Gubernur Sumsel Kurniawan Abadi menyampaikan sambutan atas nama Gubernur Sumsel menekankan peran keluarga Masagus-Masayu sebagai bagian penting dari sejarah Kesultanan Palembang Darussalam, pusat ilmu dan kebudayaan Islam di Sumsel.

“Pemerintah Provinsi Sumsel berkomitmen mendukung pelestarian budaya. Melalui PZMMPD, lahirkan program seperti seminar sejarah, festival budaya, dan promosi pariwisata berbasis budaya untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Kurniawan Abadi.

Ia juga menekankan pentingnya menanamkan kebanggaan budaya pada generasi muda agar tak tergoyahkan globalisasi, sambil menutup dengan pantun yang mengajak kolaborasi untuk kemajuan.

Diakhir acara dilakukan penandatangan MoU antara PZMMPD dengan Lembaga Pendidikan dan Keterampilan Lintas Profesi (LPKLP) Al-Kodri Akademi dilanjutkan dengan penyerahan bantuan armada mobil jenasah dari Ketua Umum PZMMPD Mgs. Syaiful Padli kepada seluruh anggota PZMMPD dan diakhiri dengan pemotongan tumpeng.