HALOPOS.ID|PALEMBANG – Persatuan Mahasiswa Banyuasin (PMB) se Sumsel menggelar Diskusi Publik dan dialog serta Deklarasi bersama Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin Askolani Jasi dan Netta Indian (ASTA) di Mie Gacoan Opi Raya Palembang, Sabtu sore (16/11/2024).
Silaturahmi dan dialog yang diadakan oleh PMB se Sumsel yang terdiri dari gabungan mahasiswa dari berbagai Universitas di Sumsel ini bersepakat untuk mendukung ASTA untuk menang dan kembali memimpin menjadi Bupati Kabupaten Banyuasin tahun 2025-2030.
Irfansyah selaku Ketua Koordinator PMB se Sumsel yakin dan percaya bahwa program program yang di bawa ASTA telah mendukung mahasiswa Banyuasin, dan Pro rakyat, positif, inovatif serta bagi Generasi kedepan.
“Sedikit kita flashback pada saat kita dalam melakukan kemarin banyak dari orang tua kita yang di PHK dan banyak dari kita yang kesulitan ekonomi dan lain sebagainya, namun harapan kita tidak punah Karena pada saat itu askoran yang menjabat sebagai bupati berhasil memiliki program satu mahasiswa satu juta”, ucapnya.
“Alhamdulillah karena program tersebut kita sebagai mahasiswa bisa melanjutkan untuk berkuliah dan bisa mencapai cita-cita kita serta bisa menjadi penerus bangsa, dengan program tersebutlah askolani telah membuktikan kepada kita bahwa dirinya berpihak kepada mahasiswa oleh karena itu mari kita satukan suara kita mari kita satukan kepantalan kita untuk mendukung askolani harga kembali terpilih menjadi Bupati tahun 2025-2030”, tutupnya.
Sementara itu, calon calon Bupati Banyuasin nomor urut satu Askolani memberikan apresiasi kepada PMB atas terbentuknya ide pertemuan dialog pada hari ini.
“Banyak hal yang harus kita sampaikan dan kita diskusikan untuk membangun Banyuasin yang kita cintai ini karena kami memiliki sebuah konsep untuk meningkatkan sumber daya manusia yang ada di Kabupaten Banyuasin, kami yakin membangun sumber daya manusia adalah hal yang paling penting untuk membangun Banyuasin membangun daerah dan membangun negari yang kita cintai ini,” paparnya.
“Kami juga meyakini sumber daya manusia di Kabupaten Banyuasin banyak orang hebat dan pintar, dengan itu , tentunya Banyuasin akan menjadi kabupaten yang terdepan di Sumatera Selatan bahkan terdapan secara nasional, karena adik-adik mahasiswa ini lah yang tentunya ke depan akan memegang estafet pembangunan ini menjadi pemimpin-pemimpin di negeri ini”, lanjutnya.
Kemudian Askolani mengatakan bahwa disaat pandemi covid melanda, pemerintah Banyuasin yang lalu memiliki program bantuan satu juta untuk satu mahasiswa yang bersalah dari Banyuasin yang dibagikan kepada 4000 mahasiswa yang berasal dari Banyuasin se Sumsel.
“Belajar dari Pandemi Covid kemrin, kami akan membuat program untuk memberikan bantuan kuliah untuk mahasiswa Kabupaten Banyuasin dengan syarat memiliki KTP Banyuasin, program ini akan kita jalankan ke depan dalam rangka untuk membantu mahasiswa mahasiswi yang tidak mampu dan berpartisipasi yang berasal dari Kabupaten Banyuasin,” pungkasnya. (DM).