HALOPOS.ID|SUMSEL – Ribuan warga Kota Palembang dari lintas organisasi dan lintas agama yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Sumsel Cinta Palestina berkumpul dan memenuhi halaman DPRD Sumsel, pada Minggu (12/11) guna menggelar “Aksi Bela Palestina dan Masjidil Aqsa”
Sejumlah poster berisi seruan dukungan kepada Palestina turut dibawa sejumlah massa aksi. Poster-poster itu salah satunya bertuliskan ‘Usir Penjajah Israel Dari Bumi Palestina’ hingga ‘Boikot Produk-Produk Israel & Pendukungnya
Turut serta dalam orasi kali ini diantaranya Ustadz Muhammad Syukri dari Front Persaudaraan Islam (FPI) Sumsel, , anggota DPRD Sumsel Mgs H Syaiful Padli,ST,MM. Sementara, Gubernur Sumsel diwakili oleh Kakankesbangpol Sumsel, Dr H Alfajri Zabidi,M.Pd.I.(Kemas) dan Tokoh masyarakat, dan ormas serta tokoh lintas agama pengurus daerah Persatuan Umat Budha Indonesia Provinsi Sumsel, Izen turut hadir.
Ustad Solihin Hasibuan dari Maspuro kota Palembang mengatakan, seluruh dunia tahu kejahatan Israel terhadap rakyat Palestina.
“Siap berjihad di Jalan Allah dengan harta dan nyawa mereka , untuk Nyawa saudara kita di Palestina sudah berangkat duluan,” katanya.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumsel, Ridwan Hayatuddin,SH dalam orasinya mengatakan, sudah sejak dulu kaum Yahudi berupaya mengganggu dan mengacaukan kondisi dunia dengan melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.
Tak hanya itu, di hadapan peserta aksi yang terdiri dari lintas usia disuarakan juga pemboikotan produk-produk asal Israel.
Karena faktanya separuh dari hasil penjualan produk-produk yang telah dikenal dan familiar di seluruh dunia.
Termasuk di Indonesia ini disumbangkan untuk mendanai tentara zionis Israel untuk memerangi dan membunuh rakyat Palestina.
“Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sudah bersumpah tidak akan ada gencatan senjata dalam perang dengan pejuang Gaza dan kelompok Hamas di Palestina,”ujarnya.
“Artinya, dengan terus-menerus berperang mereka butuh sokongan dana yang tidak sedikit,”lanjutnya.
“Maka sepantasnya lah kita mendesak PBB untuk menyeret Perdana Menteri Israel ke Mahkamah Internasional sebagai penjahat perang karena tindak pembantaian terhadap rakyat Palestina,” katanya.
Sedangkan pengurus daerah Persatuan Umat Budha Indonesia Provinsi Sumsel, Izen mengaku bangga diajak berorasi untuk membela rakyat Palestina.
“ Kami ada 34 provinsi , seluruh umat Budha tergabung dalam Persatuan Umat Budha Indonesia mendukung aksi bebas rakyat Palestina, kita lihat banyak sekali rakyat Palestina yang anak-anak yang tidak berdosa menjadi korban peperangan dan ini kita harus hentikan, ketua kami selalu memberikan dukungan kepada kami untuk selalu setiap saat berdoa membantu rakyat Palestina,” katanya.
Izen mengaku sebagai umat Budha pihaknya prihatin keadaan saat ini .
“ Manusia tidak ada yang mau di tindas, manusia tidak ada yang mau di jajah dan diperlakukan seperti binatang, kami hadir menunjukkan bahwa kami dari Persatuan umat Budha Indonesia Provinsi Sumsel selalu mendukung aksi bela rakyat Palestina,” katanya.
Salah satu panitia Aksi dari kaum wanita Dr Conie Pania Putri, SH,MH mengatakan, bahwa aksi yang dilakukan ini menunjukkan solidaritas terhadap Palestina atas serangan Israel yang terus terjadi.
“Untuk itu, kami hari ini mendukung penuh saudara-saudara kita di Palestina yang sudah 34 hari dibantai oleh Israel,” katanya.
Dia mengajak kepada khusus kaum-kaum perempuan di Palembang dan Indonesia untuk ikut menyuarakan kemerdekaan bagi saudara-saudara di Palestina.
“Saya juga meminta ingat satu hal setiap shalat untuk terus mendoakan saudara-saudara kita di Palestina agar sehat dan merdeka,” kata Conie sembari berharap kepada masyarakat mari kita sama-sama untuk mendukung MUI memboikot produk-produk Israel. “Mari sama-sama memboikot produk-produk Israel yang telah kejam terhadap Palestina,” katanya.