PALEMBANG – Sebanyak 9 pesawat tempur TNI AU mendarat di Appron Base Ops Pangkalan Udara (Lanud) Sri Mulyono Herlambang (SMH) Palembang, Kamis (10/6/2021).
Kesembilan pesawat yang terdiri dari enam pesawat F-16 dari skadron 16 Pekanbaru dan tiga pesawat Hawk 100/200 dari skadron 12 Pekanbaru itu tiba untuk persiapan latihan tempur Jalak Sakti 2021 di Tanjung Pandan 14-15 Juni 2021. Sementara dua pesawat F-16 lainnya yang sedianya dijadwalkan landing di SMH kembali ke pangkalan.
Komandan Squadron 12 Pekanbaru, Letkol (Pnb ) Putut Anggiro, mengungkapkan, latihan Jalak Sakti tahun ini membawa misi pengeboman di Tanjung Pandan. Untuk persiapan, tim penerbang mengaku telah melakukan ujicoba di lokasi latihan.
“Dari Pekanbaru tadi kami sempat landing di Lanud ASH Tanjung Pandan dan sempat mencoba profil untuk penegeboman pada hari H,” ujar Alumni AAU tahun 2003 ini kepada wartawan tak lama setelah mendarat.
Penerbang dengan call sign ‘Rafaele’ ini mengatakan, pelaksanaan Jalak Sakti tahun ini merupakan kali pertama latihan manuver lapangan yang dilakukan saat pandemi setelah sempat tertunda pada tahun lalu. Pelaksanaan latihan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Selama latihan kami wajib mematuhi prokes seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Termasuk juga saat berada di lingkungan Lanud SMH,” bebernya.
Putut dalam Tim Squadron 12 didampingi Mayor (Pnb) I Made Yogi, Mayor (Pnb) Adi Prasetyo, Mayor (Pnb) Oliv Rizando dan Letnan Satu (Pnb) Yugo.
Sebanyak 800 prajurit, temasuk pasukan Hardha Marutha I, Wing I Paskhas, baik sebagai pelaku latihan, panitia, komando latihan dan juga pendukung baik dari Lanud maupun dari wilayah setempat terlibat dalam latihan tempur itu.
Jalak Sakti ini juga melibatkan beberapa pesawat tempur seperti Hawk dan F-16 Fighting Falcon, Heli dan pesawat angkut baik Hercules maupun CN atau Boeing akan melakukan penerjunan pasukan Paskhas.