HALOPOS.ID|BANYUASIN – Banyaknya kasus korupsi dan nepotisme yang terjadi di berbagai tempat di negeri ini, telah mengusik hati nurani Ketua Keluarga Universitas Gadjah Mada (Kagama).
Dalam kunjungannya ke Desa Sungsang Banyuasin, ia akan memberantas praktik korupsi yang terjadi di Jawa Tengah tempat ia bertugas.
Menurut Gubernur Jawa Tengah tersebut, dia begitu prihatin adanya praktik korupsi dan pencurian uang rakyat di berbagai wilayah. Karena itu Ganjar akan melakukan tindakan tegas dengan caranya sendiri. “Saya akan menghabisi orang-orang yang terlibat korupsi di Jawa Tengah. Sembari mengakhiri kepemimpinan saya, para koruptor akan saya habisi dengan cara saya sendiri,” tegas Ganjar sesuai memberi pernyataan ilmiah kepada mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang tengah ber-KKN di Desa Sungsang III, Senin (24/2/2022).
Menurut dia, semakin banyak para “pencuri” uang negara, makin banyak pula kasus korupsi dengan cara dan bentuk yang berbeda corak. Karena itu Ganjar Pranowo berjanji untuk menuntaskan kasus yang menghancurkan nilai-nilai kejujuran itu sembari menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Ketika disinggung apakah dia siap maju sebagai orang “nomor satu” di Indonesia tahun 2024 mendatang, Ganjar hanya mengatakan tugasnya belum selesai. “Masih banyak persoalan yang harus saya selesaikan,” tegasnya.
Dalam kunjungan ke Desa Sungsang Kabupaten Banyuasin, Ganjar akan memberikan arahan positif bagi mahasiswanya yang melakukan KKN.
Menurut dia, dengan adanya kerjasama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, akan ada keseimbangan proses pola pikir dan tindakan hati nurani secara Islam.
“Ini yang penting. Mendidik mental generasi muda dari sejak awal dengan sain, teknologi, dan ilmu agama, ke depannya bisa menciptakan pemimpin-pemimpin cerdas yang berakhlak agamis,” katanya.
Ia meminta kepada wartawan media ini untuk tidak menyinggung lagi soal kesertaannya sebagai presiden di tahun 2024. Sebab tugasnya sebagai Gubernur Jawa Tengah, belum selesai.
“Saya akan membereskan tindak korupsi sembari menyelesaikan tugas-tugas saya yang masih ada di depan mata,” kata Ganjar menutup perbincangan. (AK)
Laporan : Suryadinata