Covid Arab ‘Meledak’ Tembus 1.000, Umrah-Haji Bisa Batal

HALOPOS.ID – Kasus Covid-19 harian di Arab Saudi kembali melejit. Untuk pertama kalinya sejak Agustus 2021, kasus naik di atas 1.000 per hari.

Arab Saudi, negara teluk terbesar dengan populasi 30 juta mencatat 1.024 infeksi virus corona dengan satu kematian, Minggu (2/1/2021). Padahal kasus harian turun di bawah 100 sejak September.

Kenaikan kasus ini telah membuat negeri Raja Salman, menerapkan lagi jarak sosial di dua masjid besar Islam, Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Aturan masker juga kembali diberlakukan.

Arab Saudi sendiri sudah kemasukan Omicron. Belum diketahui apakah ini berpengaruh ke Umrah dan penyelenggaraan Haji.

Mengutip Worldometers, Arab Saudi mencatat 6.814 kasus aktif saat ini dengan 69 serius. Total kasus saat ini berjumlah 558.106 dengan total kematian 8.879.

Kenaikan kasus juga terjadi di Uni Emirat Arab (UEA). Kemarin negara itu mencatat 2.600 kasus dengan tiga kematian.

Infeksi harian di UEA naik di atas 2.000 pada 29 Desember. Padahal sebelumnya kasus turun di bawah 100 pada Oktober.

UEA mengatakan pada hari Sabtu bahwa mereka akan melarang warga negara yang tidak divaksinasi bepergian ke luar negeri mulai 10 Januari. Warga negara yang divaksinasi sepenuhnya juga akan memerlukan suntikan booster agar memenuhi syarat untuk bepergian.

Negara di mana kota Dubai berada ini, mencatat 767.093 total kasus sejak pandemi terjadi. Saat ini tercatat ada 2.168 kematian. (**)

Editor: Herwanto.