PALEMBANG – Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi, menyebutkan dari hasil pemeriksaan sementara diketahui jika saldo rekening dari bilyet giro yang diberikan anak Akidi Tio, Heryanty, tidak cukup.
Hal itu, berdasarkan hasil kordinasi dan pengecekan kepada bank Mandiri yang ada di Sumsel sesuai dengan bilyet giro yang diberikan Heryanti maka didapat klarifikasi jika saldo di giro itu tidak cukup.
“Hasil kordinasi dengan perbankan bisa dipastikan saldo di rekening bilyet giro yang diberikan oleh dari saudari Heryanty itu tidak cukup,” katanya kepada awak media, Selasa (3/8).
Terkait perkembangan penanganan kasus ini, penyidik akan mendalami ke tahap selanjutnya dengan mengumpulkan keterangan baik dari perbankan maupun pihak lain.
“Nanti keterangan yang diperoleh akan di kroscek dengan keterangan saudari Heryanty,” katanya.
Namun, tetap ada batasan terkait informasi dari pihak perbankan yang dapat diserahkan kepada kepolisian karena berkaitan dengan UU Perbankan. Seperti: nama pemilik rekening, data nasabah, jumlah saldo.
“Dari bank cuma menyampaikan saldo tidak cukup dari permintaan Rp 2 triliun,” katanya.
Adapun penerima transfer sendiri dibukakan rek mandiri atas nama Kabid Keungan Polda Sumsel, Heni Kresnowati. Sesuai dengan bilyet giro yang sudah beredar media.
Nama almarhum Akidi Tio mencuat pada 26 Juli. Ketika itu keluarga besarnya menyatakan akan memberikan uang Rp 2 triliun untuk Palembang dan Sumatera Selatan sebagai bantuan menanggulangi COVID-19.
Penyerahan sumbangan Akidi Tio berlangsung di Gedung Promoter Polda Sumsel dan dihadiri Gubernur Sumsel Herman Deru, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri S, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji, hingga perwakilan seluruh pemuka agama.
Simbolisasi atas penyerahan itu terabadikan dalam foto penyerahan styrofoam bertuliskan “Sumbangan untuk Penanggulangan COVID-19 dan Kesehatan di Palembang-Sumsel. Dari Alm Bpk Akidi Tio dan Keluarga Besar Sebesar Rp 2 triliun”.
Styrofoam itu dipegang bersama-sama oleh Kapolda, Heryanti, dan seorang pria berbaju batik cokelat yang belum diketahui identitasnya.
Dokter Hardi Darmawan yang menjadi dokter keluarga Akidi Tio menjadi satu-satunya pemberi informasi dari pihak keluarga. Hardi yang juga Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang dan Penasihat IDI Sumsel itu sempat menyebut donasi Rp 2 triliun itu benar adanya.
buy tadalafil 5mg generic brand cialis 10mg online ed meds
estradiol order online estradiol oral buy minipress 1mg for sale
order vermox 100mg pill order mebendazole generic buy tadalafil
brand avana 100mg buy cambia medication buy diclofenac 100mg generic
indomethacin 50mg without prescription terbinafine drug how to get cefixime without a prescription
buy trimox for sale order amoxicillin generic brand clarithromycin
catapres 0.1 mg over the counter catapres canada oral spiriva
minocin oral actos without prescription buy actos generic
isotretinoin 10mg for sale accutane 10mg ca order zithromax 500mg sale
order azithromycin 250mg generic omnacortil 5mg price order gabapentin 100mg pill
tadalafil 40mg ca order viagra 50mg without prescription tadalafil 40mg oral
order lasix 40mg sale furosemide 40mg pill best asthma pills
ivermectin 3mg online order generic prednisone 40mg buy deltasone 10mg generic
order levitra 20mg sale plaquenil 200mg cost order hydroxychloroquine
altace 5mg uk amaryl 4mg brand etoricoxib 120mg generic
mesalamine 800mg usa avapro order online avapro 300mg pills
olmesartan 10mg generic order calan 120mg depakote 500mg pill
buy clobetasol paypal clobetasol for sale online buy amiodarone 200mg without prescription
diamox ca order isosorbide 20mg sale purchase azathioprine online
digoxin 250mg us order generic molnunat molnunat 200 mg tablet