PALEMBANG – Perbaikan jalan penghubung yang menelan dana Rp10 Miliyar di wilayah Simpang Campang – Ujan Mas – Batas Bengkulu ditargetkan rampung tahun 2021 ini.
Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan, Darma Budhy mengungkapkan, perbaikan jalan tahun 2020 kemarin yang menghabiskan dana anggaran Rp15 miliyar akan dilanjutkan pada tahun 2021 ini.
kondisi jalan di wilayah itu sebelumnya rusak parah dan diperbaiki tahun lalu dengan memakan anggaran Rp.15 milyar dari APBD perubahan tahun 2020 dan akan kembali dilanjutkan pada tahun ini.
“Jalan itu menggunakan dana dari APBD. Untuk fisiknya telah dimulai sejak penandatanganan kontrak kerja pada tanggal 29 Juni 2021 lalu. Saat ini sedang mobilisasi, kemungkinan pengerjaan fisik akan segera dimulai,” ujar Budhy saat dikonfirmasi, Selasa (13/7/2021).
Budhy mengatakan, perbaikan akan dilakukan disepanjang 3,2 km jalan. Diakui Budhy, sebelumnya sempat ada mispersepsi mengenai masalah tapal batas wilayah antar kedua provinsi, namun belakangan masalah itu dapat diselesaikan.
“Ada persepsi batas wilayah di jembatan rangka, tapi setelah kita lihat sekitar 200 meter setelah jembatan ada tugu ada batas wilayah antar provinsi. Sebelumnya dari batas jembatan rangka hingga tugu itu tidak tertangani, tapi tahun ini masuk penanganan kami,” beber Budhy.
Menurut Budhy, untuk tahun ini perbaikan jalan melanjutkan pekerjaan sebelumnya dengan pelapisan agregat. Selanjutnya, pekerjaan dilanjutkan dengan pengaspalan melalui anggaran APBD Perubahan 2021.
“Kami sudah janji tahun ini Pak Gubernur yang akan meresmikan. Mudah-mudah tahun ini bisa terealisasi,” terangnya.