Bayi Laki-Laki Ditemukan di Belakang Rumah Warga Desa Serambi, Polisi Selidiki Pelaku Pembuangan

Kapolsek Jarai, Iptu Darma Putra, bersama Kanit Reskrim Polsek Jarai, Aipda Rama Doni SH, langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara ditemukannya bayi laki-laki. (Foto: Mukhlis Sutiono)
Kapolsek Jarai, Iptu Darma Putra, bersama Kanit Reskrim Polsek Jarai, Aipda Rama Doni SH, langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara ditemukannya bayi laki-laki. (Foto: Mukhlis Sutiono)

HALOPOS.ID|PAGARALAM – Bayi laki-laki ditemukan di belakang rumah warga Desa Serambi, Kecamatan Jarai, Kabupaten Lahat, Jumat (24/1/2025). Polisi masih menyelidiki pelaku pembuangan bayi tersebut.

Seorang bayi laki-laki ditemukan dalam kondisi memprihatinkan di belakang rumah Intan Nuraini, warga Desa Serambi, Kecamatan Jarai, Kabupaten Lahat, Jumat (24/1/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Bayi tersebut ditemukan dengan ari-ari yang masih menempel dan tanpa alas. Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku yang tega membuang bayi tersebut.

Penemuan bayi ini pertama kali dilaporkan oleh Sukman, seorang warga Desa Serambi, yang mendapati bayi dalam posisi telungkup di tanah tanpa alas. “Saya kaget melihat bayi itu ada di belakang rumah Bu Intan. Masih ada ari-arinya, saya langsung memberitahukan warga lainnya,” ungkap Sukman.

Setelah mendapat laporan, bayi tersebut segera dibawa oleh Ali, Sekretaris Desa Serambi, ke Puskesmas Jarai untuk mendapatkan perawatan medis. Dari pemeriksaan, diketahui bayi berjenis kelamin laki-laki dengan berat 2.300 gram dan panjang 48 cm dalam kondisi sehat.

Kapolsek Jarai, Iptu Darma Putra, bersama Kanit Reskrim Polsek Jarai, Aipda Rama Doni SH, langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). “Kami sedang mengumpulkan bukti dan informasi untuk mengidentifikasi siapa pelaku yang tega membuang bayi ini. Pelaku harus bertanggung jawab atas perbuatannya,” tegas Iptu Darma Putra.

Saat ini, bayi tersebut masih dalam pengawasan medis di Puskesmas Jarai sambil menunggu tindak lanjut dari pihak berwenang. Warga Desa Serambi, Intan Nuraini, menyatakan keprihatinannya atas kejadian ini. “Kami sangat sedih dan berharap pelaku segera ditemukan. Bagaimanapun, ini adalah nyawa yang harus dilindungi,” ujarnya.

Polsek Jarai mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus ini agar segera melapor. “Dukungan dan informasi dari masyarakat sangat penting untuk membantu kami menyelesaikan kasus ini,” tambah Aipda Rama Doni SH.

Kasus pembuangan bayi ini menjadi perhatian serius, tidak hanya bagi warga Desa Serambi, tetapi juga seluruh masyarakat Kecamatan Jarai. (MS)