Wilayah di Palembang Bakal Terkena 8 Jam Penghentian Air Bersih

HALOPOS.ID|PALEMBANG – Perumda Tirta Musi Palembang akan kembali menghentikan distribusi air bersih pada hari Rabu, 22 November 2023, proses pengerjaan dimulai pukul 9 pagi.

Rencananya penghentian distribusi air bersih memakan waktu pengerjaan selama lebih kurang 8 jam. Normalisasi pengaliran setelah gangguan khususnya daerah ujung, pengaliran akan memakan waktu 2×24 jam.

Dihentikannya distribusi air bersih ini akan berdampak terhadap 23.000 pelanggan di Unit Pelayanan Alang-Alang Lebar, Palembang.

Direktur Operasional Perumda Tirta Musi Palembang Cikmit mengatakan, penghentian distribusi air bersih dilakukan lantaran adanya pengerjaan koneksi pipa diameter 700 mm steel dari Gandus ke pipa diameter 700 mm HDPE Jalan Soekarno-Hatta.

“Pada hari Rabu kami akan melakukan pemadaman pada jalur pipa transmisi dari Gandus akan disalurkan pada Booster Alang-Alang Lebar,” kata Cikmit, Direktur Operasional Perumda Tirta Musi Palembang

Selain melakukan koneksi pipa diameter 700 mm steel dari Gandus ke pipa diameter 700 mm HDPE Jalan Soekarno-Hatta, Perumda Tirta Musi juga akan melakukan perbaikan di tempat lain, sehingga pemadaman tidak terjadi secara berulang-ulang.

“Selain melakukan koneksi pipa 700×700 mm di Alang-Alang Lebar, kami juga akan melakukan perbaikan-perbaikan di tempat lain. Artinya, pada kesempatan yang sama kami lakukan perbaikan sehingga pemadaman atau penyetopan air teridak terjadi berulang-ulang,” tambah Cikmit.

Selama waktu pengerjaan koneksi pipa tersebut mengakibatkan gangguan di Unit Pelayanan Alang-Alang Lebar.

Berikut daftar wilayah yang terdampak penghentian sementara distribusi air bersih selama 8 jam pada hari Rabu, 22 November 2023:

Jalan Perumnas Raya Talang Kelapa.
Jalan Sultan Mahmud Badaruddin sebelah kiri.
Jalan Sultan Mahmud Badaruddin sebelah kanan.

Jalan Gotong Royong Sukodadi sampai dengan Talang Betutu Komplek AURI.
Jalan Letjen Harun Sohar kanan-kiri Talang Jambe.
Jalan Lubuk Kawah sampai dengan Kampung Sukadamai.
Jalan Kolonel Haji Burlian (Flyover Tanjung Api-Api sampai Telkom).

Jalan Soekarno-Hatta (Kantor Perumda Tirta Musi sampai Flyover Tanjung Api-Api).
Jalan Jepang, dan terakhir Jalan Padat Karya Sugiwaras.

Selain pengembangan kapasitas pengerjaan koneksi pipa, juga sebagai bentuk pelayanan Perumda Tirta Musi kepada masyarakat, untuk mempersiapkan penambahan 40.000 pelanggan baru pada tahun 2024