Wawako Palembang Resmikan Dapur SPPG Gandus, Serap Puluhan Tenaga Kerja Lokal

Wakil Wali Kota Palembang, Prima Salam, meresmikan Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi
Wakil Wali Kota Palembang, Prima Salam, meresmikan Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi

HALOPOS.ID|PALEMBANG – Wakil Wali Kota Palembang, Prima Salam, meresmikan Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) di Yayasan Fauzi Tiga Wijaya, Kecamatan Gandus, Kamis (9/10).

Peresmian dapur SPPG ini tak hanya menjadi langkah penting dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), tetapi juga membuka peluang kerja baru bagi masyarakat sekitar.

Prima Salam menyampaikan, keberadaan dapur SPPG ini telah menyerap puluhan tenaga kerja lokal dari warga Kecamatan Gandus.

“Ini wujud nyata komitmen Pemerintah Kota Palembang dalam memastikan setiap anak, terutama dari keluarga prasejahtera, mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang,” ujarnya saat memberikan sambutan.

Menurutnya, bangunan dan tata ruang dapur SPPG di Gandus ini telah memenuhi standar kelayakan, bahkan bisa dijadikan contoh percontohan dapur SPPG di Sumatera Selatan.

“Kami berharap fasilitas ini bisa menjadi model yang ditiru daerah lain,” tambahnya.

Lebih lanjut, Prima menegaskan bahwa program MBG merupakan implementasi nyata dari kepedulian pemerintah terhadap masa depan generasi muda.

“Kita ingin memastikan tidak ada lagi anak-anak di Palembang yang datang ke sekolah dengan perut kosong, tidak ada lagi siswa yang kehilangan semangat belajar karena kekurangan gizi,” tuturnya.

Dengan hadirnya dapur SPPG di Gandus, kata Prima Salam, Pemkot Palembang berharap dapat memperluas jangkauan program MBG, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor usaha dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak Palembang.

Di kesempatan yang sama, Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Komisi IV, Kartika Sandra Desi, turut hadir dan memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan program ini.

Ia menegaskan bahwa program MBG merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto yang harus didukung bersama.

“Ini adalah cita-cita Presiden kita untuk menjadikan anak Indonesia sehat dan cerdas,” ujarnya.

Kartika juga menambahkan, program MBG tidak hanya menyehatkan anak-anak, tetapi juga menggerakkan perekonomian lokal.

“Banyak pihak terbantu dari program ini. Mulai dari penjual sayur, pedagang ayam, hingga pekerja dapur yang kini punya penghasilan tetap,” katanya. (*)

Penulis: WahyuEditor: Herwanto