HALOPOS.ID|JAKARTA – Asteroid berukuran bus akan terbang melintas dekat bumi pada 6 Januari 2022 mendatang. Namun, hal tersebut diperkirakan tidak akan menimbulkan ancaman berarti.
Astroid yang diberi nama 2014 YE15 ini berukuran 12,8 meter atau 42 kaki, dan akan melintas 4,6 juta mil dari bumi atau sekitar 19 kali jarak antara Bumi dan Bulan.
NASA memandang, apabila sebuah asteroid datang dalam jarak 4,6 juta mil dan lebih besar dari sekitar 150 meter, maka itu bisa dianggap sebagai ancaman yang patut diwaspadai.
Asteroid 2014 YE15 dianggap sebagai sebuah objek yang tidak berbahaya, lantaran ukurannya yang relatif kecil dan jaraknya cukup jauh dari Bumi.
Namun, apabila asteroid tersebut menabrak bumi tentu akan terjadi kerusakan yang cukup signifikkan.
Pada 1908 misalnya, sebuah asteroid dengan lebar sekitar 36,5 meter atau 120 kaki memasuki atmosfer di atas Siberia, bergerak dengan kecepatan 33.500 mil per jam dan meledak di langit.
Asteroid tersebut melepaskan energi yang setara dengan sekitar 185 bom Hiroshima dan dapat meratakan seluruh hutan.
NASA sendiri terus mengamati setiap asteroid yang mendekat ke bumi melalui program yang diberi nama Near Earth Project. Asteroid 2014 YE15 pertama kali diidentifikasi di Observatorium Gunung Lemmon. (**)
Editor : Herwanto