Warga Muara Enim Menjerit Sulitnya Mendapatkan Gas Elpiji 3 kg di Warung

Warga Muara Enim Menjerit Sulitnya Mendapatkan Gas Elpiji 3 kg di Warung. (Foto: Edward Pusra)
Warga Muara Enim Menjerit Sulitnya Mendapatkan Gas Elpiji 3 kg di Warung. (Foto: Edward Pusra)

HALOPOS.ID|MUARA ENIM – Sulitnya didapat pasokan Gas LPG 3 kg,telah terjadi beberapa hari ini kalaupun itu ada harga nya cukup tinggal bwrkusar antara Rp30,000 sampai dengan Rp 35,000 keresahan masyarakat cukup membuat prihatin dikalangan pejabat Pemkab Muara Enim

Menghadapi persoalan ini, Pemkab Muara Enim tidak tinggal diam.

Pj Bupati Kabupaten Muara Enim didampingi Kapolres Muara Enim, Dandim 0404 Muara Enim, Kepala Dinas Koperasi Dan UMKM Pemkab Mura Enim, Kasat Pol PP, Diskominfo, serta yang terkait lainnya. Menggelar operasi pasar, Kamis (06/02/2025).

Operasi pasar ini, usai dibuka oleh Pj Bupati Muara Enim H. Henky Putrawan Spt, MSi, MM, beberapa kelompok petugas Pemkab Mura Enim mulai menyebar ke titik lokasi yang sudah ditentukan.

Bupati Muara Enim H. Henky Putrawan,Spt,M.Si.MM menjelaskan bahwa operasi pasar ini dilaksanakan di beberapa titik dalam wilayah kecamatan kota Muara Enim dan Kecamatan Lawang kidul Tanjung Enim.

Pada tiap titik akan siapkan sebanyak 560 tabung gas LPG 3 KG atau gas melon dengan harga Rp 18,000 dengan syarat menukarkan kupon, Foto copi KTP dan kartu keluarga.

Untuk wilayah Kecamatan Muara Enim akan diadakan 4 titik lokasi yaitu Kelurahan Muara Enim, Desa Kepur, Kelurahan Pasar 1 Muara Enim dan Kelurahan Air Lintang.

Dikatakan Pj Bupati, bahwa giat ini untuk penanggulangan kelangkaan tabung gas LPG 3 kilogram. Dengan adanya operasi pasar gas LPG 3 kilogram ini, diharapkan ibu ibu tidak susah lagi mencari gas LPG 3 kilogram.

Selain itu, lanjut Pj Bupati, dalam hal ini Pemkab Mura Enim akan terus mengawasi pendistribusian tabung gas LPG 3 kilogram ini.

” Kami Pemerintah akan terus mengawasi pendistribusian gas LPG ini dari agen agen sampai ke pangkalan pangkalan agar jangan sampai terjadi lagi kelangkaan gas LPG 3 kilogram ini, ” ucap Pj Bupati.

Pada operasi pasar tabung gas LPG 3 kilogram ini terpantau di lapangan sejak pagi ratusan warga kelurahan Muara Enim yang mayoritas kaum ibu ibu rumah tangga dan bapak bapak dengan penuh rasa sabar berbaris panjang menunggu antrian sembari membawa tabung gas LPG 3 kilogram dengan pengawalan aparat keamanan dan satuan Pol PP Muara Enim.

Salah seorang Ibu rumah tangga yang juga ikut antrian, Rusmawati (45th) saat dibincangi media, Ia mengaku sudah 3 hari mengalami kesulitan memperoleh gas LPJ 3 kilogram. Dan kata dia, walaupun ada di pengecer dan warung – warung harganya sudah cukup tinggi.

Menurut dia, kelangkaan gas LPG 3 kilogram ini sungguh sangat menyusahkan dan meresahkan masyarakat, karena gas LPG merupakan kebutuhan pokok masyarakat.

Keresahan itu, lanjut dia sangat dirasakan warga, bukan cuma bagi rumah tangga tapi juga dirasakan oleh warga yang membuka usaha warung makanan.

Dengan adanya operasi pasar ini, dirinya bersama warga lain sangat bersyukur dan terima kasih karena Pemerintah Kabupaten Muara Enim turun tangan membantu masyarakat untuk mendapatkan gas LPG 3 kilogram

” Alhamdulillah, hari ini saya bersama warga lain bisa mendapatkan gas LPG 3 kilogram dengan harga murah yaitu Rp 18 ribu pertabung 3 kilogram dengan cara menukar kupon yang disediakan,” ungkapnya.

Dikatakan Rismawati, untuk ukuran tabung gas LPG 3 kilogram untuk ukuran keluarga paling bisa untuk satu Minggu bahkan kurang dari satu minggu.

Oleh sebab itu, kata dia, masyarakat sangat berharap disaat kelangkaan gas LPG 3 kilogram ini, Pemerintah Kabupaten Muara Enim dapat rutin menggelar operasi pasar seperti ini. (EP)