LAHAT – Intensitas curah hujan yang turun disekitar wilayah Kabupaten Lahat, tepatnya di Desa Tanjung Sakti, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, sekitar pukul 00.00 wib, Minggu (26/9/2021), terjadi tanah longsor di ruas akses jalan penghubung Lahat-Manna, Provinsi Bengkulu Selatan, di tikungan Aggilan.
Aldo (40) warga setempat membenarkan, bahwasanya semalam sekitar pukul 00.00 wib, terdengar suara bergemuruh seperti tanah longsor.
“Ketika dicek ke lokasi, betul adanya, tanah longsor, di tikungan Aggilan menutup hingga separuh badan jalan,” terangnya.
Dirinya menambahkan, bahkan baik kendaraan roda dua dan empat mesti bergantian ketika melintas, dan berhati-hati dikhawatirkan ada longsor susulan.
“Saat ini, baik pihak kecamatan dibantu warga dan Babinsa, bergotong royong membersihkan material tanah yang menutup jalan,” beber Aldo.
Senada, Camat Tanjung Sakti Pumi, Yefri Kurniawan membenarkan, dirinya telah menerima laporan, dan pagi-pagi langsung turun ke titik longsor, untuk membersihkan tanah yang menutupi akses jalan.
“Memang, kawasan Tanjung Sakti ini rentan sekali tanah longsor, terlebih lagi saat hujan turun sangat deras sekali,” tuturnya.
Dirinya berharap, kepada warga sekitar maupun kendaraan yang melintas, agar berhati-hati apalagi hujan turun maupun malam hari.
“Pihak terkait, mulai turun ke lokasi tanah longsor, bergotong royong membersihkan material tanah longsor,” tukas Yefri.
Sementara itu, Plh Danramil 405-11/Tanjung Sakti, Kapten CBA Ndaru Wedono menerangkan, anggota Babinsa, Serma Agus Purwoko telah di lokasi, dan berkoordinasi dengan pihak kecamatan serta pemerintah desa (Pemdes).
“Alat berat mulai datang, dibantu warga, untuk kendaraan diberhentikan dulu sampai jalan yang tertimbun longsor dibersihkan, tidak ada korban jiwa,” tegasnya.(IS)