Tiga Paslon Cawagub Sumsel Prioritas Masa Depan Sumsel

Debat kedua Pilgun Sumsel di Pilkada 2024 (tangkapan layar KPU Sumsel) 
Debat kedua Pilgun Sumsel di Pilkada 2024 (tangkapan layar KPU Sumsel) 

HALOPOS.ID|PALEMBANG – Tiga pasangan calon (paslon) yang akan berlaga dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk posisi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) memaparkan visi dan misi mereka dalam Debat Kedua, Minggu (10/11/2024).

Dalam siaran langsung YouTube KPU Provinsi Sumsel, ketiga pasangan mengungkap prioritas mereka untuk masa depan Sumsel.

Visi dan misi dari paslon Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) nomor urut 1 prioritas pembangunan infrastruktur wilayah, kemudian paslon nomor urut 2 Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (ERA) fokus pelayanan berobat dan pendidikan gratis.

Sedangkan, paslon Mawardi Yahya-Anita (Matahati) nomor urut 3 mengutamakan memperbanyak lowongan kerja (loker) bagi masyarakat Sumsel.

Cik Ujang menyatakan, ingin mencapai visi Sumsel maju untuk semua dan paslon nomor urut 1 ini merusumkan 7 misi dan menjanjikan program itu berjalan segera setelah mereka menang dalam Pilkada 2024.Misi pertama yakni mewjdukan masyarakat Sumsel berkualitas. Kedua, mewudujukan pertahanan ekonomi berstandar lokal dan berkelanjutan, sekaligus memiliki ketahanan pangan kuat.

“Termasuk ketahanan energi dan air, meningkatkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dan misi kelima memperluas kesempatan berusaha dan lapangan kerja,” kata Cik Ujang.

Selanjutnya, misi HDCU menjanjikan peningkatan tata kelola pemerintahan berbasis digital. Memajukan fasilitas wilayah menuju pelayanan publik berkualitas, mewujudkan agama seni, budaya dan bertoleransi serta tidak ingin pembangunan infrastruktur terhenti.

“Pembangunan tidak boleh terhenti di sini. Ini perjalanan panjang untuk mengatasi tantangan baru,” tambahnya, menjanjikan 12 program prioritas yang akan mempercepat pembangunan di Sumsel.

Sementara itu, paslon nomor urut 2, Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (ERA), fokus pada akses layanan kesehatan dan pendidikan gratis serta pengembangan infrastruktur sektor pangan. Riezky menekankan peran wakil gubernur sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah,

“Tugas kami adalah membantu gubernur menjalankan program dengan mempermudah akses masyarakat,” jelasnya.

Visi misi paslon nomor urut 2 meliputi berobat gratis, sekolah gratis dan fokus mengembangkan infrsatruktur, terutama di daerah khusus sektor pangan dari hulu hingga hilir.Selanjutnya memaksimalkan digitalisasi, yang sejalan dengan program Presiden Prabowo untuk mewujudkan potensi SDA, sains dan teknologi

“Dan penguatan pemuda tanpa meninggalkan kaum disabilitas, mari kita berdiskusi mencari solusi untuk Sumsel yang lebih cerah,” timpalnya

Kemudian dari pemaparan Anita Noeringhati, dirinya berkomitmen bersama Mawardi Yahya untuk bangkit membawa Sumsel terdepan.Dia juga menyebut sebagai bakal wakil pemimpin, ia siap mendengar keluh kesah masyarakat. Apalagi Anita sudah 15 tahun bersama rakyat dan hadir mendampingi warga sebagai anggota legislatif.

“Kami merasa terpanggil keluh kesah dan harapan masyarakat, petani kebun nelayan sangat membutuhkan bantuan pemerintah,” katanya.Anita menambahkan, ingin membangun infrastruktur merata.

“Bukan cuma jalan yang bagus, tapi jembatan laut dan transportasi air. Kami ingin berkontribusi untuk masyarakat,” jelas dia.

Anita menyampaikan, ingin mengutamakan desa dan pelosok terutama di pondok-pondok pesantren. Kemudian dia juga akan memberi penghargaan juga insentif bagi guru honor.Sekaligus ingin mengapresiasi RT/RW sebagai garda di tiap wilayah.

“Kami ingin meningkatkan sumber daya manusia, lebih merata,” timpal dia.

Matahati juga menjanjikan berobat dan sekolah gratis sekaligus akan mengupayakan pembangunan di Sumsel tidak hanya fokus di satu wilayah saja seperti bakal memperbaiki semua jembatan dan jalan yang rusak.

“Tidak ada lagi sekolah roboh, petani yang kesulitan pupuk, anak putus sekolah hingga tidak ada lagi daerah yang tidak dialiri listrik. Kami juga mengutamakan alokasi dana perempuan dan mempermudah masyarakat mendapatkan lapangan pekerjaan,” jelas dia. (NT)