PALEMBANG – Momen perpisahan yang seharusnya menjadi hal yang ditunggu-tunggu dengan dibuat pesta secara meriah, namun karena wabah corona yang masih melanda membuat Para siswa SMP Negeri 1 Palembang terpaksa mengikuti melaksanakannya secara virtual.
Kepala SMPN 1 Palembang, Hastia mengatakan, kegiatan perpisahan di tahun ini tetap digelar walaupun berada ditengah Pandemi Covid-19, jadi sebanyak 233 siswa kelas 9 mengikuti pelepasan atau perpisahan dengan cara virtual.
“Ya, tadi kita gelar perpisahan ini secara virtual karena kita masih berada di tengah Pandemi Covid-19.Sebenarnya keinginan siswa ingin tatap muka karena dua tahun sudah tak bertemu teman-teman tapi kita mau bagaimana karena keadaan yang begini,” ujar dia.
Hastia mengatakan namun saat pelaksanaan perpisahan secara virtual tadi juga ada perwakilan siswa yang datang secara langsung.
“Perwakilan siswa tiap kelas dan juga walisiswa kita datangkan secara simbolis karena ada pengembalian jaket almamater sekolah dan juga serah terima dari sekolah ke wali siswa,” ungkap dia.
Ia mengatakan dalam momen perpisahan secara virtual ini tak mengurangi makna dari perpisahan ini.
“Bahkan momen haru pun terlihat jelas dari wajah anak-anak yang menangis saat perpisahan ini,” tegasnya.
Hastia juga menyebutkan kalau di tahun ini ada beberapa siswanya di terima di sekolah favorit seperti di SMAN 1 , SMAN Plus 17, SMAN 10, SMAN 6 dan lain sebagainya
” 42 persen siswa kita diterima di sekolah-sekolah favorit yang ada di kota Palembang,”ucapnya.
Laporan : Hasan Basri.
