SUMSEL  

Program Beras Medium Subsidi, Sumsel Stok 5000 Ton

HALOPOS.COM, PALEMBANG | Stok beras medium subsidi di sediakan selama bulan September mencapai 5000 ton melalui program Pemerintah Provinsi Sumsel bekerjasama dengan Perum Bulog .

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel Ruzuan Efendi mengatakan, harga beras medium subsidi bulog seharga Rp 8.300 per kilogram. Sementara harga rata rata di pasaran Rp 11.500 per kilogram.

“Artinya, selisih Rp 3.150, beras ini nantinya bisa di jual ke masyarakat umum lagi dengan harga paling tinggi Rp 9.450 per kilogram,” kata Ruzuan, Kamis (22/9/2022).

“Silakan langsung hubungi Bulog dan semua kabupaten dan kota di Provinsi Sumsel bisa mendapatkan program beras medium subsidi ini,” sambungnya.

Lanjut Ruzuan, selain program beras medium bersubsidi, Pemerintah Provinsi Sumsel juga menyediakan bahan pokok melalui Pasar Murah oleh Dinas Ketahanan Pangan dengan harga 30 persen di bawah harga pasar.

” Program ini akan terus dilaksanakan di 17 kabupaten / kota dan provinsi sebagai membantu masyarakat. Oleh karena itu, di imbau untuk masyarakat agar aktif untuk menyebarkan beras medium subsidi dari Bulog,” ucapnya.

Kemudian, kata Ruzuan program beras medium subsidi ini akan terus berlanjut sampai akhir Desember 2022. “Nantinya, bulan Oktober akan dinaikan stok beras medium subsidi mencapai 7000 ton,” paparnya.

Untuk di kota Palembang basis pasar murah dilakukan di tingkat kelurahan – kelurahan. Pemerintah tingkat kelurahan mengundang bulog untuk menjual beras program dari pemerintah.

“Tidak ada syarat pendaftaran untuk membeli beras medium Bulog. Dan juga tidak ditentukan jatah jumlah beras medium tersebut,” tandasnya. (HR)