HALOPOS.ID|PALEMBANG – Pembukaan wisata tower jembatan Ampera kota Palembang yang batal dilakukan pada malam tahun baru 2024-2025, disebabkan beberapa kendala.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan (BBPJN Sumsel), Hardy Siahaan menjelaskan, secara konstruksi, jembatan Ampera sudah siap 100 persen, dan bisa menampung sekitar 20 orang per tower. Namun, saat ini perlu dipersiapkan payung hukum terlebih dahulu, sebelum tower jembatan Ampera dibuka sebagai spot wisata.
“Secara fisiknya siap, namun masih harus dipersiapkan payung hukum untuk menentukan aturan-aturannya. Lift itu sesuai target di akhir tahun ini. Kalau digunakan sudah bisa, tapi kalau untuk pelayanan publik perlu payung hukum.” Katanya, Rabu (1/1/2025).
Hardy menambahkan, tugas BBPJN Sumsel hanya menyiapkan bangunan, dan untuk pelayanan publik memerlukan arah dari Kementerian lebih lanjut. Belum bisa ditentukan kapan jembatan Ampera bisa dibuka untuk wisatawan.
“Kami kan tugasnya teknis menyiapkan bangunannya. Tapi untuk kaitannya dengan pelayanan publik, kita perlu payung hukum dan juga arahan dari pimpinan.” terangnya. (AN)
