HALOPOS.ID|PALEMBANG – Sidang pleno Konferensi Koordinator Cabang (Konkoorcab) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumatera Selatan ke-XX resmi dilanjutkan di Ballroom Hotel Batiqa Palembang.
Sidang dipimpin langsung oleh mandataris dari Pengurus Besar (PB PMII), yakni Ketua Pimpinan Sidang Akhlish Aulia Rahim (Ketua PB PMII) bersama Sekretaris Sidang Hilful Fudhul (Wakil Sekretaris PB PMII), sidang pleno berlangsung diadakan Hotel Batiqa Palembang Senin (18/08/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh enam Ketua Pengurus Cabang (PC PMII) dari sembilan cabang se-Sumatera Selatan. Sidang dilanjutkan dengan agenda pembahasan Pleno II hingga pemilihan Ketua PKC dan Ketua Kopri PMII Sumsel. Proses pemilihan dilakukan secara voting.
Dalam pemilihan Ketua PKC PMII Sumsel, calon nomor urut 03, Sahabat Syaidina Ali, berhasil meraih enam suara dari sembilan suara yang diperebutkan dan secara sah terpilih sebagai Ketua PKC PMII Sumsel periode 2025–2027. Sementara itu, pada pemilihan Ketua Kopri, hasil voting dimenangkan oleh “kotak kosong” dengan perolehan enam suara, sehingga keputusan lebih lanjut mengenai Ketua Kopri akan ditentukan oleh tim formatur.
Ketua Pimpinan Sidang Konkoorcab, Akhlish Aulia Rahim, menyampaikan bahwa jalannya sidang kali ini penuh dinamika sejak dimulai pada 13 Agustus 2025 lalu. Awalnya, sidang sempat digelar di Kabupaten Lahat, namun mengalami penundaan akibat persoalan kuorum dan dinamika internal. Hingga akhirnya, sidang dapat dilanjutkan kembali di Palembang setelah terpenuhinya kuorum minimum.
“Alhamdulillah, dalam Konkoorcab ke-XX ini memang banyak dinamika yang terjadi. Awalnya sempat tertunda karena persoalan kuorum. Namun hari ini sidang dapat dilanjutkan hingga pleno terakhir, dan telah terpilih Ketua PKC. Untuk Kopri akan ditentukan oleh tim formatur setelah kotak kosong menang dalam voting.”ujarnya
Ia juga berharap seluruh kader PMII Sumsel dapat kembali memperkuat komunikasi dan rekonsiliasi demi kemajuan organisasi.
“Harapannya keluarga besar PMII Sumsel bisa saling berkomunikasi, bermusyawarah, dan melakukan rekonsiliasi untuk kemajuan kader-kader ke depan. Secara detail nanti akan tertuang dalam berita acara resmi yang dikeluarkan oleh PB PMII,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Sidang, Hilful Fudhul, menegaskan bahwa seluruh proses persidangan hingga terpilihnya Ketua PKC telah sesuai dengan aturan PB PMII.
“Saya sebagai mandataris PB PMII memastikan bahwa dinamika selama Konkoorcab ini tidak menyalahi aturan. Apapun konsekuensinya, PB PMII siap bertanggung jawab selama tidak melanggar ketentuan organisasi. Selanjutnya, kami persilakan sahabat-sahabat yang terpilih untuk berkonsolidasi, menyiapkan administrasi, dan segera mengajukan SK,” jelas Hilful.