Kini Sumsel Bangun FO Membelah Tiga Ruas Kabupaten

Lokasi pembangunan fly over Gelumbang. foto: kementerian pupr--
Lokasi pembangunan fly over Gelumbang. foto: kementerian pupr--

HALOPOS.ID|SUMSEL – Provinsi Sumatera Selatan kembali memiliki fly over (FO). Kali ini, FO atau Jembatan Layang bakal dibangun membelah tiga ruas batas kabupaten/kota di Sumatera Selatan yakni FO Gelumbang.

Hal itu diketahui setelah Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui BBPJN Sumatera Selatan, melakukan penandatanganan kontrak kerja pelaksanaan pembangunan Jembatan fly over Gelumbang, Kamis 1 Februari 2023.

Penandatanganan dilakukan oleh PPK 3.2 Provinsi Sumatera Selatan dengan pihak kontraktor, dan disaksikan langsung Kepala Satuan Kerja Wilayah 3 Provinsi Sumatera Selatan.

Rencananya, pembangunan FO Gelumbang bakal dilaksanakan selama 16 bulan ke depan terhitung mulai 27 Januari mendatang. FO Gelumbang ini bakal dibangun di atas perlintasan rel kereta api di persimpangan Gelumbang yang menuju ke Kabupaten Muara Enim.

Rencananya, FO Gelumbang ini bakal berdiri di tiga ruas perbatasan kabupaten dan kota di Sumatera Selatan yakni, Kabupaten Muara Enim-Ogan Ilir (OI)-Prabumulih tepatnya di Kecamatan Gelumbang.

Dalam pembangunannya FO Gelumbang menggunakan tipe bangunan atas PC U Girder, bawah Abutment 1 dan 2. Sedangkan, untuk pondasinya menggunakan tipe Bore Pile.

Sementara, konstruksi FO Gelumbang memiliki satu bentang dengan panjang 50 meter, lebar jalur lalu lintas 17,20 meter, dan panjang jembatan serta oprit 700 meter.

Di sisi lain, adapun jembatan FO di Sumatera Selatan tepatnya di Kota Palembang yang saat ini sudah beroperasi sejak beberapa tahun lalu.

1. Fly Over Simpang Polda Palembang.

Fly Over atau Jembatan Layang Simpang Polda diresmikan pada 2008 silam oleh Presiden RI kelima, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Memiliki  panjang total 400 meter. Sedangkan, bentang utama sepanjang 230 meter dan lebar 18 meter. Menghabiskan total biaya sebesar Rp60,3 Milyar.

Jembatan Fly Over Simpang Polda Palembang menghubungkan Jl Jenderal Sudirman dari arah Km.5 menuju Taman Makam Pahlawan Palembang.

2. Fly Over Jakabaring

Pembangunan Fly Over Jakabaring menggunakan dana APBD sekitar Rp170 miliar dikerjakan sejak 2012 dengan panjang jembatan 435 meter dan lebar 7,5 meter dan diresmikan pada 2015.

3. Fly Over Simpang Bandara Tanjung Api-Api.

Fly Over Simpang Bandara- TAA memiliki panjang 460,74 meter dengan menelan dana anggaran senilai Rp159,51 miliar dalam pembangunannya.

4. Flyover Keramasan

Memiliki panjang 650 meter. Biaya pembangunannya sekitar Rp 236 miliar dengan sistem kontrak tahun jamak dari 2016-2018.

Pembangunan Fly Over Keramasan terletak di sekitar perempatan Simpang Keramasan antara lintas Jalan Mayjend Yusuf Singadekane menuju Jalan Lingkar Selatan (Jakabaring/Tol Palindra). Maupun sebaliknya, dengan lintas dari Jl Ki Merogan menuju Jl Sriwijaya Raya juga sebaliknya.

5. Flyover Simpang Sekip

FO Simpang Sekip Palembang hingga kini masih terkendala utilitas kabel bawah tanah, dan tiang listrik PLN. Dibangun sejak April 2022 dan berakhir sampai Desember 2023 dengan nilai kontrak sebesar Rp152.943.426.000.