HALOPOS.ID|PALEMBANG – Tewasnya santri asal Palembang Di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur hingga kini masih meninggalkan luka mendalam bagi pasangan Soimah dan suaminya di Palembang, Sumatera Selatan.
Setelah viral dalam akun media sosial milik pengacara kondang Hotman Faris, permasalah tewasnya santri di pondok pesantren tersebut sampai hingga ke telinga Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin.
Kasus tewasnya santri tersebut mendapat perhatian Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin, Wakil Presiden menyebutkan silakan pihaknya telah menerima laporan yang disampaikan oleh juru bicara Wakil Presiden.
“Iya sebenernya juru bicara (jubir) saya telah menyampaikan pertanyaan itu. Saya kira itu, jika memang ada dari pihak keluarga untuk memproses segara diproses. Tapi kejadian itu tidak harus mengdeskreditkan pondok pesantren, dahulu tidak ada hal seperti itu, pondok pesantren tempat mendidik anak untuk berakhlak mulia,” kata Ma’ruf Amin, Saat melakukan kunjungan kerja peletakan batu pertama pembangunan masjid Babulsalam Sabil Barakah Bank Sumsel Babel Sumatera Selatan, Rabu (07/09).
Disamping itu Ma’ruf Amin juga menjelaskan, Hakekatnya pesantren itu memberikan ilmu agama dan menanamkan akhlak yang mulia. Belakang ada terjadi hal seperti saat ini tengah menjadi perhatian pemerintah. (ZR)
Editor : Herwan