HALOPOS.ID|PALEMBANG – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Ibu Fitriana, S.Sos., M.Si., menerima audiensi dari Regional Director State Management, Bimbo Titaley, yang bergerak di bidang Event Organizer Puteri Anak dan Remaja Indonesia Sumatera Selatan 2025. Audiensi ini juga dihadiri oleh Kabid Tumbuh Kembang Anak, Bapak Yunedi, S.H., M.A.P., beserta staf DP3A Sumsel.
Kegiatan Puteri Anak dan Remaja Indonesia Sumsel 2025 bertujuan untuk mengembangkan inspirasi anak dan remaja di Sumsel dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, pariwisata, ekonomi kreatif, dan sosial. Kompetisi ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi anak-anak dan remaja untuk mengekspresikan potensi mereka serta meningkatkan kreativitas dan keterampilan.
Dalam audiensi tersebut, Fitriana menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. “Kami sangat mendukung dan mensupport kegiatan Puteri Anak dan Remaja Indonesia Sumsel 2025. Namun, kami juga mengingatkan agar pemenuhan hak anak tetap menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan kegiatan ini,” ujarnya. Rabu (8/1/2025).
Fitriana juga menekankan pentingnya kolaborasi antara peserta kegiatan dengan Organisasi Forum Anak Sumatera Selatan yang berada di bawah naungan DP3A Sumsel. “Anak-anak yang mengikuti kegiatan ini diharapkan dapat berkolaborasi dengan Forum Anak Sumsel, sehingga mereka tidak hanya berkembang secara individu tetapi juga dapat berkontribusi dalam upaya pemenuhan hak anak di Sumsel,” tambahnya.
Bimbo Titaley menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk:
1. Menginspirasi Anak dan Remaja: Memberikan wadah bagi anak dan remaja untuk mengembangkan potensi mereka di berbagai bidang, seperti pendidikan, pariwisata, ekonomi kreatif, dan sosial.
2. Meningkatkan Kreativitas: Mendorong anak dan remaja untuk berpikir kreatif dan inovatif melalui berbagai kompetisi dan kegiatan yang diselenggarakan.
3. Membangun Kolaborasi: Menciptakan sinergi antara peserta kegiatan dengan Organisasi Forum Anak Sumsel untuk mendukung pemenuhan hak anak.
DP3A Sumsel berkomitmen untuk memastikan bahwa kegiatan ini berjalan dengan memperhatikan prinsip-prinsip perlindungan anak. “Kami akan terus memantau dan memastikan bahwa hak-hak anak terpenuhi selama kegiatan ini berlangsung. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak,” tegas Ibu Fitriana.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak dan remaja di Sumsel dapat mengembangkan potensi mereka secara maksimal, sekaligus berkontribusi dalam pembangunan daerah. “Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi anak-anak dan remaja Sumsel untuk meraih prestasi dan menjadi generasi yang berkualitas,” tutup Ibu Fitriana.
Dukungan DP3A Sumsel terhadap kegiatan Puteri Anak dan Remaja Indonesia Sumsel 2025 menunjukkan komitmen pemerintah dalam memajukan potensi anak dan remaja, sekaligus memastikan pemenuhan hak-hak mereka. (ADV/AP)
