HALOPOS.ID|PALI – Sudah menjabat lebih dari 10 tahun sejak kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) disahkan menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB), kinerja Dr Ir H Heri Amalindo MM yang saat ini sebagai Bupati kabupaten berjuluk Bumi Serepat Serasan dua periode mendapat banyak apresiasi dari berbagai kalangan.
Sebab kiprah Heri Amalindo saat ini terbukti nyata membawa perubahan besar terhadap kabupaten yang memiliki lima kecamatan terdiri dari 65 desa dan 6 kelurahan.
Dimana saat ini, infrastruktur publik telah dijamah Pemkab PALI dibawah kepemimpinan Heri Amalindo hingga pelosok, dan nyaris semua jalan produksi yang menjadi perputaran ekonomi masyarakat telah dibangun dan mulus.
Dari sektor pendidikan, sudah banyak berdiri sekolah-sekolah baru, dari SD hingga SMP bahkan ada beberapa bangunan SMA yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi dibangun menggunakan APBD kabupaten PALI.
Sektor kesehatan pun tak kalah pembangunannya, dimana masyarakat saat ini tidak susah lagi untuk mendapatkan pelayanan, karena selain membangun rumah sakit, Pemkab PALI juga telah menempatkan bidan desa di seluruh desa serta kelurahan.
Atas kinerjanya itu, penghargaan pun terus mengalir dari berbagai kalangan terhadap Heri Amalindo yang saat ini menyatakan siap maju sebagai calon Gubernur Provinsi Sumatera Selatan.
Salah satu apresiasi atas kerja keras Heri Amalindo disampaikan ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten PALI, Irwan ST.
Pujian sebagai Pendekar Pembangunan disampaikan Irwan ST saat acara Pengesahan Anggota Baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) pada Sabtu 29 Juli 2023 lalu di Gedung Orkes Komplek Pertamina Pendopo.
“Bupati H Heri Amalindo layak menyandang gelar sebagai Pendekar Pembangunan Yang Berbudi Pekerti Luhur,” ujar Irwan ST.
Dengan kinerja yang telah terbukti, Irwan ST mengaku bangga terhadap kepemimpinan Bupati Heri Amalindo yang telah membawa PALI jauh lebih maju dibandingkan masih menyatu dengan kabupaten Muara Enim.
“Saat ini semua kebutuhan masyarakat hampir terpenuhi, seperti jalan, jembatan, sekolah maupun fasilitas kesehatan jauh lebih baik,” imbuhnya.
Nantinya kebanggaan warga PALI akan bertambah apabila suatu saat nanti, Heri Amalindo tidak hanya membangun PALI.
“Sekarang ini menjadi Pendekar Pembangunan kabupaten PALI, tetapi kedepan bisa menjadi Pendekar Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan,” ujar Irwan.
Dalam kesempatan itu juga, Wakil Ketua I DPRD PALI itu juga berpesan kepada para pendekar yang tergabung dalam PSHT untuk menjadi pendekar yang berbudi pekerti luhur seperti Bupati PALI Heri Amalindo.
“Kami ucapkan selamat datang kepada warga baru PSHT di dunia persilatan kabupaten PALI. Kita harus bangga dan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur yang terkandung dalam silat, karena silat tidak hanya untuk membela diri, tetapi juga budaya bangsa yang harus kita lestarikan,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati PALI, Heri Amalindo mengatakan bahwa menjadi seorang pendekar, tentu harus memiliki jiwa yang ksatria.
“Jiwa ksatria adalah tetap menjaga etika dan akhlak, bisa menghargai orang lain serta tidak menjadi sombong. Selain itu, meski memiliki ilmu yang tinggi, harus tetap rendah hati,” pesan Heri Amalindo kepada warga PSHT kabupaten PALI.
Lebih lanjut Ketua ICMI Orwil Sumatera Selatan itu juga meminta kepada para pendekar untuk tidak pernah mencari musuh.
.”Karena ksatria sejati bukanlah mencari musuh. Tetapi tidak mundur jika menghadapi musuh. Serta yang paling penting yaitu untuk menjaga etika dan adab dalam kehidupan sehari-hari,” ulasnya.
Pada terakhir sambutan, Heri Amalindo mengucapkan selamat datang kepada warga baru PSHT Kabupaten PALI. Serta Ia meminta untuk tidak pernah ribut antar perguruan silat yang ada di Bumi Serepat Serasan.
“Kemudian mari bersama kita membangun kabupaten PALI dengan semangat dan jiwa ksatria, untuk mewujudkan PALI Cemerlang Sumsel Kembali Gemilang,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Mulia Wanto, Ketua PSHT kabupaten PALI didampingi Sekretaris Efantri mengatakan ada 75 warga baru PSHT yang disahkan pada malam itu.
“Ada 75 orang yang disahkan malam ini. 72 orang diantaranya merupakan warga PSHT kabupaten PALI, tiga orang lainnya merupakan warga PSHT kabupaten Muara Enim. Kita berharap PSHT semakin besar dan maju di Bumi Serepat Serasan. Mari jaga marwah dan kehormatan PSHT,” tutupnya. (ADV)