HALOPOS.ID|PALEMBANG – Bersama relawan Ampera, Tim kuasa dan juru bicara Herman Deru, Alfarenzi Panggarbesi mewakili Mantan Gubernur Sumsel, Herman Deru mengambil formulir Penjaringan, Penetapan dan Pemenangan (TPPP) Balon kepala daerah di Partai Hanura Sumsel, Jumat (3/5/2024).
“Kami diutus secara resmi pak Herman Deru dan saya diberi surat kuasa, untuk mengikuti proses penjaringan cagub dan cawagub dari Hanura, karena sudah terinfo Hanura mulai penjaringan, maka kami mengikuti proses itu dimulai mengambil formulir pendaftaran balonkada. Salam dari pak Herman Deru seharusnya hadir secara fisik namun karena ada jadwal lain, namun saat pengembaliam akan diusahakan hadir sekalian u silahturahmi, dan siap mengikuti tahapan yang ada, ” ucapnya.
Ojie berharap partai koalisi HDMY dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 lalu, bisa mengusung atau mendukung kembali Herman Deru pada Pilgub November mendatang, di Pilkada Sumsel 2024.
“Sejarah saya duduk di DPRD Sumsel dicalonkan Hanura sebelumnya, tapi saya tidak pernah meninggalkan Hanura. Termasuk pak Herman Deru punya historis dengan Hanura,di 2018 lalu partai Hanura adalah salah satu pengusung, bahkan partai Hanura penentu bagian sejarah, sehingga tidak bisa dilupakan dalam mengusung dan memenangkan Herman Deru di Pilgub Sumsel 2018 lalu, ” kata Alfarenzi.
Diterbangkan Ojie sapaan akrab Alfarenzi Panggarbesi, dirinya sengaja datang bersama kader NasDem dan relawan Ampera, untuk mewakili Herman Deru mengambil formulir pendaftaran Balongub Sumsel.
Ojie pun menerangkan, jika partai Hanura Sumsel kedepan, bisa memberikan dukungan resmi kepada Herman Deru untuk Pilkada 2024, karena adanya hubungan emosial yang erat antara Herman Deru dan Hanura.
“Selain pengusung 2018 lalu, partai Hanura adalah partai kunci last minute yang mengusung Herman Deru, sehingga bisa mendaftar ke kPU dan berjuang bersama, sehingga mengantarkan Herman Deru pemenang. Apalagi di legislatif, Hanura selalu mendukung kebijakan pak Herman Deru selaku gubernur, sehingga diharapkan ada keberlanjutan, ” ungkapknya.
Ditambahkan Ojie, dengan historis tersebut, pastinya ia optimis Herman Deru kembali diusung Hanura dan partai lainnya untuk mengantarkan Herman Deru meraih jabatan untuk periode keduanya.
Pastinya, Hanura sebagai bagian keluarga Herman Deru juga, jadi miliki hubungan baik dan romantis lah. Kita berharap dapat dukungan politik secara resmi ke Herman Deru nanti, ” tandasnya.
Disinggung soal wakil Herman Deru kedepan, Ojie mengungkapkan hal itu akan disampaikan pada waktunya, dan pastinya harus satu visi misi dan bisa memperkuat kemenangan nantinya.
“Masih beberapa bulan lagi dan Agustus daftar ke KPU, sehingga cukup waktu pendamping, dan ini komunikasi dengan tokoh masyarakat Sumsel yang punya potensi dan kita tidak ingin buru- buru, dengan Herman Deru kandidat pengalaman punya kalkulasi sendiri dimana harus memperkuat untuk kemenangan, nanti pastinya disampaikan secara resmi dengan partai koalisi untuk sumbang saran yang jadi pertimbangan, ” tukasnya.
Sementara Ketua DPD Hanura Sumsel Ahmad Al Azhar melalui Ketua tim Penjaringan Penetapan dan Pemenangan (TPPP) Balon kepala daerah Partai Hanura Sumsel Mulyadi dan Sekretaris Fahmi mengatakan, sejak pendaftaran dibuka sudah ada 3 kandidat yang mengambil formulir.
“Sudah ada 3 nama yang ambil formulir (Mawardi Yahya, Heri Amalindo dan Herman Deru), ” tandas Mulyadi.
Disinggung karakter seperti apa yang akan diusung atau didukung Hanura kedepan, ia menerangkan semua kandidat yang mendaftar berpeluang untuk dapat rekomendasi DPP Hanura.
Pastinya kita 2018 lalu mendukung pak Herman Deru, dan mudah- mudahan tetap bersama dan bisa terwujud kedepan, ” bebernya.
Dilanjutkannya, untuk massa pendaftaran berlangsung hingga 24 Mei mendatang termasuk pengembalian formulir ke kantor DPD Hanura Sumsel.
“Kita membuka kesempatan kepada putra putri terbaik di Sumsel, yang hendak berkontestasi di Pilkada bisa mendaftar di Hanura Sumsel, ” katanya.
Dijelaskannya, untuk persyaratan mereka yang hendak mendaftar sendiri, tidak ada hal khusus, namun umum.
“Persyaratan sesuai peraturan perundang-undangan, dan pendaftaran gratis, ” jelasnya.
Diungkapkannya, ada beberapa tahapan balon yang telah mendaftar, dengan panitia memverifikasi berkas syarat Cakada, dan nantinya dilaksanakan Fit and proper test.
“Mekanisme nanti kebijakan pusat fit and proper test, apakah dilaksanakan pusat atau provinsi, biasanya PO dilaksanakan satu tingkat diatasnya, ” ucapnya, seraya kalau sementara kader belum ada karena kalaupun berminat maju pilkada ditingkat Kabupaten kota.
Disisi lain, jika berkaca pada Pilgub Sumsel 2018 lalu Partai Hanura berkoalisi dengan PAN, dan NasDem mengusung Herman Deru- Mawardi Yahya, namun dalam Pilgub 2024 nanti bisa saja nanti ke salah satunya, mengingat keduanya berpisah di Pilgub 2024 ini.
Dilanjutkannya, DPP Hanura sendiri nantinya akan mengeluarkan rekomendasi SK penetapan paslon Cakada yang bersifat final dan mengikat yang diperkirakan pada akhir bulan Juli atau awal Agustus 2024.
“Indikatornya siapa yang diusung nanti, kami akan minta pendapat akar rumput, untuk memberikan masukan siapa kandidat yang berpotensi untuk menang berdasarkan pandangan mereka. Akhirnya, nanti rekomendasi kebijakan ada di DPP, ” pungkasnya. (NT)
