Fakta Jembatan Ampera Yang Diresmikan Gubernur Abujazid Bastomi

PALEMBANG – Jembatan Ampera yang berada di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), merupakan sebuah ikon dari Bumi Sriwijaya. Jembatan ini juga sekaligus memiliki peranan penting dalam menghubungkan arus perekonomian masyarakat wilayah Seberang Ilir dan Ulu.

Berita tentang 5 Fakta soal Sejarah Jembatan Ampera di Palembang, mengutip dari sejumlah sumber. Tertulis saat itu, Jembatan Ampera diresmikan pada 30 September 1965, oleh Letjen Ahmad Yani.

Hanya saja, dari ulasan yang diberitakan berbeda dengan tulisan di Buku Venesia dari Timur, Memaknai Produksi dan Reproduksi Simbolik Kota Palembang dari Kolonial sampai dengan Pasca Kolonial.

Pada buku 223 halaman yang ditulis Dedi Irwanto Muhammad Santun, disebut peresmian Jembatan Ampera berlangsung pada 10 November 1965, bukan 30 September 1965.

Presiden Soekarno memberikan restu kepada Kepala Daerah Sumatera Selatan, Gubernur Brigjen Abujazid Bastomi untuk meresmikan. Peresmian ini ditulis sebagai pembawa semangat kepahlawanan bangsa yang diharapkan menjadi simbol pemersatu bangsa.

Dalam buku tersebut juga ditulis, Gubernur Abujazid Bastomi mengatakan jika rakyat Sumatera Selatan telah menerima hadiah di Hari Pahlawan dari Bung Karno.

Menurut Gubernur, hadiah tersebut berupa jembatan yang megah di jantung Kota Palembang dan menjadi kebanggan masyarakat Palembang pada khususnya dan Sumatera Selatan pada umumnya.

Sejarawan Palembang, Kemas A.R Panji, menyebut sepengetahuannya tidak ada bukti sejarah pendukung yang menyatakan jika pahlawan Jenderal Ahmad Yani datang ke Palembang dan meresmikan Jembatan Ampera.

Kemas bilang, dirinya sepaham dengan penulis buku Venesia dari Timur. Jika memang Jembatan Ampera diresmikan pada 10 November 1965, sebagai bagian dari peringatan Hari Pahlawan di Palembang.

Peresmian Jembatan Ampera juga diperkuat dengan pernyataan dari Kementerian PUPR. Pada booklet disebut, 10 November 1965 jembatan ini diresmikan oleh Gubernur Sumsel, Brigjen Abujazid Bastomi.

Editor: Hendra P