OGAN ILIR – Lahan gambut di wilayah Desa Parit, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir, dikabarkan terbakar pada Senin (21/6/2021) petang. Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Ilir, kebakaran pertama kali dilaporkan oleh satgas di desa.
“Setelah diinformasikan satgas desa, satgas udara yang melakukan patroli udara juga menemukan titik api,” ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Ogan Ilir, Ardha Munir.
Tim Satgas Penanggulangan Karhutla pun diturunkan untuk memadamkan si jago merah yang membakar lahan seluas kurang lebih 2 hektar itu.
Tim terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni dan juga dibantu masyarakat. Seluruh unsur di tim ini memadamkan api baik dari darat maupun udara.
“Dari darat, tim mengerahkan satu kendaraan motor pemadam portabel, dua pompa pemadam dan pompa gendong untuk menyemprotkan air,” terang Munir.
Sementara dari udara, dua unit helikopter dari BPBD Sumatera Selatan dikerahkan untuk melakukan water boombing.
Menurut Munir, proses pemadaman lahan gambut yang terbakar memakan waktu selama tiga jam lebih.
“Tim berjibaku memadamkan api mulai pukul 13.00 hingga pukul 16.25,” jelasnya.
Ia menambahkan, kendala yang dihadapi di lapangan ialah lahan terbakar merupakan semak belukar dan tim harus memastikan api benar-benar padam hingga ke dasar lahan gambut.
“Tim memadamkan karhutla hingga lahan tidak hanya bebas dari api, namun juga harus basah. Kami ingin memastikan tidak ada bara api tersisa karena ini lahan gambut, bisa memicu kebakaran susulan,” ungkapnya.