HALOPOS.ID|PALI- Dinas Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mendorong para pelaku industri kecil dan menengah untuk memanfaatkan media digital.
Guna mendorong hal tersebut, Disperindag Kabupaten PALI menggelar seminar kerajinan dan pengembangan industri kecil dan menengah melalui media digital di Cafe at The Star Samping Pom Bensin, Beracung Talang Ubi, Selasa (3/12/2024).
Kadis Disperindag Kabupaten PALI, Brisvo Diansyah mengatakan, dalam seminar tersebut, pihaknya mengundang tiga narasumber ternama, yakni Dr Ahmad Maulana Dosen Fakultas Ekonomi Unsri yang juga merupakan Direktur Sriwijaya Business Center, Dr Nurkardina Novalia Dosen Fakultas Ekonomi, Bisnis Universitas PGRI Palembang.dan Een Endasari Dosen STIA Balaputra Dewa.
Melalui seminar tersebut, Brisvo berharap Industri Kecil dan Menengah (IKM) di PALI dapat memanfaatkan media digital untuk meningkatkan daya saing dan produktivitasnya.
Brisvo menjelaskan, para peserta seminar yakni para pelaku industri kecil dan menengah yang tersebar di lima Kecamatan dalam Kabupaten PALI.
Sementara itu, dalam pemaparannya, Dr Ahmad Maulana menekankan beberapa manfaat dari menggunakan media digital, seperti:
Perluas jangkauan pasar
UMKM dapat menggunakan media digital untuk memperluas jangkauan pasarnya.
Tingkatkan efisiensi operasional
UMKM dapat menggunakan perangkat lunak untuk mengelola persediaan, menghitung keuntungan, dan memperoleh informasi pelanggan.
Tingkatkan kualitas produk dan layanan
UMKM dapat memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas produk dan layanannya.
Manfaatkan internet marketing
UMKM dapat memanfaatkan internet marketing untuk meraih kesuksesan. Strategi pemasaran online yang efektif dapat dilakukan melalui media sosial, kampanye email, dan iklan berbayar.
Tingkatkan keterampilan pelaku UMKM dapat didampingi dan dibimbing untuk memahami dan mengaplikasikan keterampilan digital dalam keseharian mereka.
“Beberapa contoh usaha digital yang cocok untuk desa, antara lain: Toko online produk lokal,
layanan jasa digital marketing, pendidikan online, blogging dan vlogging, pembuatan aplikasi dan website, pertanian cerdas (smart farming) Dropshipping Jasa fotografi dan videografi,” bebernya. (JR)