Dinkes Jember Siapkan 41 Tim Medis untuk Kawal Kesehatan Peserta Tajemtra 2025

Dinkes Jember Siapkan 41 Tim Medis untuk Kawal Kesehatan Peserta Tajemtra 2025
Dinkes Jember Siapkan 41 Tim Medis untuk Kawal Kesehatan Peserta Tajemtra 2025

HALOPOS.ID|JEMBER – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jember memastikan kesiapan pengamanan kesehatan bagi ribuan peserta Gerak Jalan Tradisional Tanggul–Jember (Tajemtra) 2025 yang akan berlangsung pada Sabtu (23/8/2025). Sebanyak 41 tim medis akan disebar di sepanjang jalur Tanggul–Jember guna mengantisipasi potensi kelelahan maupun kondisi darurat peserta.

Plt. Kepala Dinkes Jember, Achmad Helmi Luqman, menyampaikan pihaknya telah menyiapkan 15 pos kesehatan di titik strategis rute Tajemtra. “Kami juga menyiagakan puskesmas sebagai lokasi rujukan awal jika peserta membutuhkan penanganan lebih lanjut,” ujarnya, Jumat (22/8/2025).

Tidak hanya itu, tim medis juga akan mendampingi peserta hingga tamu undangan. Dinkes menurunkan enam ambulans mobile yang mengikuti jalannya kegiatan serta menyiapkan ambulans khusus dari RSD dr. Soebandi untuk mendampingi tamu VVIP. Selain itu, ada tambahan dua unit ambulans roda dua bagi VVIP dan dua unit lainnya dari PMI yang difokuskan untuk pengawalan peserta.

Helmi menambahkan, beberapa rumah sakit rujukan telah disiapkan, antara lain RSD dr. Soebandi, RSD Balung, RS Kaliwates, dan RS Siloam. “Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh rumah sakit di sepanjang jalur untuk siaga menerima pasien bila ada peserta yang memerlukan perawatan lanjutan,” katanya.

Menariknya, Dinkes Jember juga menghadirkan 24 tenaga pijat tradisional (hatra) yang ditempatkan di tiga titik, yaitu Lapangan Bangsalsari, Lapangan Rambipuji, dan Alun-alun Jember. “Layanan pijat tradisional ini ditujukan bagi peserta yang mengalami kram atau kejang otot selama perjalanan,” jelas Helmi.

Sebagai langkah pengaturan tambahan, Dinkes mengeluarkan surat edaran mengenai arus lalu lintas ambulans. Seluruh ambulans yang tidak memiliki stiker resmi dari Dispora dilarang melintas di jalur Tajemtra. “Kami juga menyiapkan layanan darurat PSC 119 yang berkolaborasi dengan Dishub dan Satlantas agar ambulans rujukan tetap memiliki akses cepat,” pungkasnya.

Penulis: SupriadiEditor: Herwanto