HALOPOS.ID|ACEH TENGGARA- Banjir terjadi di Kabupaten Aceh Tenggara setelah hujan deras mengguyur sejak hari Selasa. Hingga kini, warga harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Sebagian besar kejadian masih dipicu oleh curah hujan tinggi, dan kondisi geologi labil yang berdampak pada banjir, tanah bergerak, serta tanah longsor.
Menurut informasi yang diterima Halops.id di Group Pusdalpos BPBD Aceh Tenggara, tiga orang warga hanyut dari pasantren seldok yang berasal dari cempa Blangkejeren atas nama Tio.
“Tio (15) bersama dua orang rekannya hanyut terbawa arus sungai, sementara Tio di temukan di desa Kuta Pasir dengan kondisi selamat dan sudah di rawat di Rumah Sakit Umum Sahudin Kutacane,” Katanya.
“Sementara satu orang di temukan sudah meninggal dan satu orang lagi masih dalam pencarian,” Kamis 27 November 2025.
Informasi semetara yang di himpun Halopos.id dari berbagai sumber terpercaya, hujan dengan intensitas sedang yang mengguyur wilayah Kabupaten Aceh Tenggara mengakibatkan, puluhan rumah warga terendam banjir, dan beberapa akses jembatan terputus.
