HALOPOS.ID|PALEMBANG – Plt Kelapa Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, Mondyaboni resmi menutup pelatihan kepala bengkel SMK Se Sumsel, Rabu (22/10/2025).
Dihadapan 71 peserta dari 17 Kabupaten kota se Sumsel, Mondyaboni berharap hasil dari pelatihan ini bisa diterapkan di sekolah dan bisa di bagikan kepada guru disekolah masing masing.
“Pesan saya, selalu memperhatikan alat pelindung diri yang ada disekolah agar membuat regulasinya segera di pasang di masing-masing sekolah,” ujar Mondy.
“Jadi, Ketika murid mau melaksanakan pelatihan atau praktek, mereka sudah membaca tentang alat pelindung diri demi keselamatan, ” tambahnya.
Mondy menjelaskan, pelatihan ini sudah dilakukan pada tahun kemarin, dan tahun 2025 lanjutan.
“Mudah-mudahan tahun depan bisa terlaksana kembali, karena kepala bengkel di Sumsel banyak. Jadi tidak bisa kita lakukan secara langsung, harus bertahap” jelasnya.
Sementara itu, Kepala UPTD BPPK Sumsel Imam Subarno mengatakan, kegiatan yang digelar selama tiga hari ini diikuti oleh guru-guru, kepala bengkel SMKN dan Swasta.
“Kedepan insyaallah ada lanjutan, untuk pematerinya ada dari poltek UNSRI, forum direktur lembaga sertifikasi. Materi bagaimana management pengelolaan bengkel yang moderen dan penataan kedepannya bengkel yang memenuhi persyaratan sesuai dgn dalam kejuaraan,” terangnya.
