BOR Palembang Dibawah Standar, PPKM Level IV Berlanjut

Walikota Palembang H.Harnojoyo saat menghadiri rapat koordinasi tindak lanjut arahan Presiden RI tentang PPKM bersama Kapolda Sumsel si Polrestabes Palembang, Selasa (10/8/2021).
Walikota Palembang H.Harnojoyo saat menghadiri rapat koordinasi tindak lanjut arahan Presiden RI tentang PPKM bersama Kapolda Sumsel si Polrestabes Palembang, Selasa (10/8/2021).

PALEMBANG – Pemerintah pusat mencatat tingkat keterisian tempat tidur pasien atau Bed Occupancy Ratio (BOR) rumah sakit di Kota Palembang masih dibawah standar nasional.

Meski penularan Covid 19 menunjukan angka penurunan, tidak berarti kota tertua di Indonesia ini terlepas dari jeratan  Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV.

“PPKM Level IV diperpanjang hingga 16 Agustus mendatang,” kata Walikota Palembang H.Harnojoyo usai menghadiri rapat koordinasi tindak lanjut arahan Presiden RI tentang PPKM bersama Kapolda Sumsel si Polrestabes Palembang, Selasa (10/8/2021).

Perpanjangan PPKM Level IV, kata Harnojoyo tidak serta merta diambil keputusannya dari setiap kabupaten dan kota, melainkan instruksi langsung pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Sesungguhnya tren Covid-19 kita sudah menurun, namun hanya saja BOR masih dibawah standar nasional yang menjadikan Palembang masih di Level 4,” tegasnya lagi.

Di PPKM ini, kata Harnojoyo akan meningkatkan testing dan tracing dan pemusatan isolasi mandiri (Isoman) dan percepatan vaksinasi.

“Hanya Empat itulah yang harus kita tingkatkan lagi,” terangnya.

Harnojoyo meminta guna memutus mata rantai penyebaran virus yang berasal dari negeri tirai bambu Wuhan China ini, diperlukan juga kesadaran masyarakat bersama dalam mentaati protokol kesehatan.

“Marilah kita bersama-sama mematuhi protokol kesehatan sehingga semoga status Covid-19 di Palembang menurun,”harapannya.