HALOPOS.ID|PALEMBANG – Bimbang dengan keberadaan sang suami yakni Rustandi Ariansyah (36), tak kunjung pulang membuat Yuli Susanti (34), warga jalan Marayu Kelurahan 30 ilir Kecamatan IB II, Risau dan mendatangi pengaduan Polrestabes Palembang, Senin (18/11/2024).
Yuli menuturkan suaminya terakhir pamit dari rumah pada Sabtu, (16/11/2024), sekitar 10.00 WIB, seperti biasa untuk bekerja sebagai sopir travel. “Pamit bekerja, seperti biasa sopir travel Palembang Tanjung Enim,” ungkapnya.
Lalu, setelah pergi, lanjut Yuli, pada pukul 23.00 WIB, suaminya pun sempat mengirim pesan melalui WhatsApp mengatakan dirinya hendak nginap di loket Tanjung Enim.
“Sempat WA, bawa sudah sampai karena kemalaman nginap ke loket Tanjung Enim. Namun setelah itu lepas kontak, WhatsApp pun tidak aktif lagi,” katanya, saat pergi suaminya memakai baju kaos dan celana pendek warna abu-abu.
Karena risau dengan keberadaan sang suami tak kunjung pulang, sambung Yuli, dirinya sempat mencari keberadaan sang suami di rumah keluarga dan teman-temannya. “Saya cari ke rumah teman-temannya, ke rumah keluarga tetapi tidak ada yang tahu,” katanya.
Terakhir, lebih jauh Yuli mengatakan, GPS Handphone suaminya mati di kawasan Muara Enim. “Terakhir mati di kawasan Muara Enim GPS Suami saya,” ungkap ibu anak 3 ini.
Yuli juga mengatakan, suaminya memiliki ciri-ciri sebagai berikut Tinggi 168 cm, berat 75 cm, kuliat hitam, rambut dan panjang lurus.
“Saya berharap kepada masyarakat Sumsel yang mengetahui keberadaan suami saya memberikan informasi ke nomor 0823 7560 8720,” tuturnya. (DM)