Besok, BPD HIPMI Sumsel Buka Pendaftaran Calon Ketum, Ini Syaratnya 

Ketua Steering Committee (SC) BPD Hipmi Sumsel M Sulaiman (tengah)
Ketua Steering Committee (SC) BPD Hipmi Sumsel M Sulaiman (tengah)
HALOPOS.ID|PALEMBANG – Tanggal 10 Oktober 2024, BPD HIPMI Provinsi Sumsel membuka pendaftaran bakal calon ketua umum untuk masa periode 2024-2024 di Ballroom Grand Atyasa Palembang Convention Centre. 

“Mulai besok, pengambilan formulir pendaftaran calon Ketum BPD HIPMI Sumsel kita buka selama dua hari, dan wajib dikembalikan paling lambat tanggal 12 Oktober,” ucap Ketua Steering Committee (SC) BPD Hipmi Sumsel, M Sulaiman, Rabu (9/10/2024).

Pembukaan pendaftaran calon ketua umum ini juga dalam rangkaian BPD HIPMI Sumsel melaksanakan Musyawarah Daerah ke 15 yang akan diselenggarakan pada November mendatang.

M Sulaiman merinci terdapat 17 persyaratan administrasi yang perlu dipersiapkan bagi peserta yang akan mencalonkan diri sebagai ketua umum BPD Hipmi Sumsel.

Tak kalah pentingnya, calon ketua umum yang mendaftarkan diri wajib menyiapkan mahar senilai Rp250 juta ke kas BPD Hipmi.

“Ini merupakan bentuk keseriusan dari calon ketua umum nantinya dan uang itu tidak dapat dikembalikan, setelahnya kami akan langsung memberikan syarat-syarat atau formulir pendaftaran calon ketua umum,” ucapnya.

Selain itu yang menjadi catatan calon ketua umum yang akan mendaftarkan diri wajib merupakan pengurus dari HIPMI minimal tiga tahun.

Kemudian juga calon ketua umum yang mendaftarkan diri juga wajib berstatus tidak terpidana dan usaha yang digeluti tidak dalam kondisi pailit berdasarkan putusan pengadilan.

Setelah mengambil pendaftaran dan mengembalikan berkas formulir, pada 13 Oktober mendatang pihaknya akan memeriksa kelengkapan berkas administrasi.

Selanjutnya pada tanggal 14 Oktober melakukan penetapan calon ketua umum dan kemudian keesokannya 15 Oktober mendatang melakukan asistensi terhadap calon yang telah resmi terdaftar.

Terlepas itu, Sulaiman menyebut dalam bursa Musda BPD HIPMI Sumsel 2024-2027 ini diperkirakan terdapat empat orang yang akan mencalonkan diri.

“Tapi kita lihat nantinya, kalau hanya ada satu kita akan melakukan aklamasi namun bila lebih kita akan melakukan voting,” jelas Sulaiman. (AD)