Warek I Unsri Jelaskan Soal Tidak Hadir di DPRD Sumsel

HALOPOS.ID|PALEMBANG – Wakil Rektor (Warek) I Universitas Sriwijaya, Zainuddin Nawawi sedikit menaikkan nada suaranya ketika dikonfirmasi soal ketidakhadiran Unsur Pimpinan Unsri ketika diundang DPRD Sumsel, Senin (6/12) lalu.

“Siapa yang memanggil? Nah kalau soal pemanggilan saya tidak tahu, mungkin rektor yang tahu,” ujarnya, Rabu (8/12/2021).

Dikatakannya, pihaknya mendukung penuh kebijakan yang telah ditetapkan terkait kasus pelecehan. Jika memang ada proses hukum yang harus diterapkan maka ia mengatakan, pihak Unsri akan selalu mendukung dan menerapkan sesuai dengan kebijakan.

Unsri terus melakukan upaya menguak fakta dan data. Jika memang fakta dan data tersebut sudah benar dan lengkap, pasti segera dipublikasi.

Lantas dia menceritakan, pihaknya meminta waktu dua minggu untuk menungkap kasus dugaan pelecehaan seksual oleh oknum dosen FKIP ke mahasiswinya. Sedangkan untuk kasus di Fakultas Ekonomi, dirinya minta waktu hingga satu bulan. Tapi dihalangi BEM .

”Habis waktu saya jika harus mengurusi kasus ini saja, karena masih banyak yang harus saya urus, bukan kasus ini saja,” cetusnya.

Menurut Anita, hal yang aneh jika mengatakan tidak tahu soal pemanggilan itu. Karena, tidak mungkin mereka tidak mengetahui kabar pemanggilan tersebut, seyogyanya surat tersebut ditujukan kepada rektorat bukan kepada pihak tertentu.

“Kami kirim surat tersebut ke rektorat, bukan ke individu, kok bisa tidak tahu?,” cetusnya. (RZ)

Editor: Hendra P