SUMSEL  

Tujuh Anggota DPRD PALI Dapil II Tanggapi Semua Usulan Masyarakat

Tujuh orang anggota DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Daerah Pemilihan (Dapil) II melakukan reses ke 1 di Gedung Serba Guna, Kecamatan Penukal Utara, Senin, (21/3/2022).
Tujuh orang anggota DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Daerah Pemilihan (Dapil) II melakukan reses ke 1 di Gedung Serba Guna, Kecamatan Penukal Utara, Senin, (21/3/2022).

HALOPOS.ID|PALI – Tujuh orang anggota DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Daerah Pemilihan (Dapil) II melakukan reses ke 1 di Gedung Serba Guna, Kecamatan Penukal Utara, Senin, (21/3/2022).

Adapun tujuh anggota DPRD PALI asal Dapil II yang bertemu langsung dengan para konstituennya tersebut yakni, H Asri Ag SH M.SI, Suarno SE, Edy Eka Puryadi S.sos, Basuki Rahmat, ST, Tuti Ilsan, SH, H Amran SH, dan Jodika, SE.

Dalam reses tersebut, para anggota DPRD PALI di banjir usulan atau proposal dari masyarakat yang disampaikan langsung oleh Kepala Desa (Kades) dalam Kecamatan Penukal Utara dan instansi lainnya.

Adapun usulan proposal yang diajukan melalui DPRD PALI yakni, seperti SMPN 4 Kecamatan Penukal Utara mengusulkan keindahan sekolah dan pembangunan musholla, dari Puskesmas Penukal Utara mengusulkan pagar Puskesmas Tempirai, dan gedung serta jalan lingkar menuju Puskesmas.

Selain itu, mobil ambulance untuk Puskesmas Tanjung Baru dan mobil Puskesmas keliling dan rumah dinas untuk para dokter.

Sedangkan untuk usulan dari Kades Tambak, Baria SE, MSi meminta jalan antar Desa antara dari Desa Tambak ke Muara Ikan, pagar kantor Kades dan jalan setapak untuk pertanian.

Untuk PAUD di Trans Penukal Utara, mengusulkan bangku beserta meja belajar dan juga gedung yang belum selesai.

Menanggapi semua usulan proposal yang diajukan itu, Anggota DPRD Suarno SE, telah berkoordinasi dengan dinas terkait mengenai sejumlah persoalan-persoalan, salah satunya di bidang kesehatan seperti gedung.

“Terkait usulan di Puskesmas Tanjung Baru dan Tempirai akan kita pantau secara bersama-sama,” ujar dewan dari fraksi Golkar ini.

Bahkan dirinya menekankan, untuk realisasi semua usulan itu ada tahapan-tahapan, artinya tidak bisa serta merta.

Eka Puryadi anggota dewan dari fraksi PKS akan mengakomodir dan memperjuangkan semua usulan dari warga.

“Seperti soal usulan musholla agar para pengusul bisa diintensifkan lagi komunikasi kepada saya. Tujuannya agar bisa saya perjuangkan dan tolong juga kirim di WhatsApp saya,” pintanya.

Sementara, anggota DPRD lainnya, H Amran menyoroti usulan pembukaan jalan Desa Tambak ke Muara Ikan yang diusulkan Kades Tambak.

“Sebenarnya hal itu sudah dari dulu mengemuka, seperti permintaan persetujuan dari pemilik tanah, hanya karena kita kemarin ada semacam musibah terkait permasalahan anggaran,” katanya.

Amran juga menyoroti juga perihal usulan musholla, yang menurutnya bisa melalui pos anggaran bantuan sosial.

Sementara itu, Ketua DPRD PALI, H Asri Ag mengatakan, para usulan dari warga nantinya akan diparipurnakan sebagai usulan dari anggota DPRD PALI, khususnya dari Dapil II.

Politisi PDIP itu memberikan penjelasan, jika fungsi dan tugas dewan sebenarnya sangatlah sempit jika dikelompokkan, yakni legislasi, pengawasan dan anggaran.

“Kira-kira kalau di Desa, Kepala Desa itu Bupati, dan BPD itu anggota dewan,” gambarnya.

Jadi kewenangan pelaksanaan anggaran itu sepenuhnya ada di pihak eksekutif.

“Di sinilah dilemanya, kadang-kadang kalau kita masukkan usulan dari masyarakat, dianggap dinas sebagai aspirasi dari kita. Akan tetapi mari kita sama-sama kawal agar apa yang menjadi usulan ini bisa dieksekusi,” jelasnya.

Namun, Asri menegaskan jika anggota DPRD PALI akan selalu ada di tengah-tengah masyarakat.

“Yang pasti kami selalu ada di tengah-tengah masyarakat di tengah keterbatasan ini,” tandas pria yang banyak diminta publik melanjutkan estafet kepemimpinan Kabupaten PALI lima tahun mendatang itu.

Turut hadir dalam acara reses tersebut, seperti unsur Tripika Kecamatan, Kepala Desa se Kecamatan Penukal Utara, dan tokoh masyarakat lainnya. (ADV/JERRY)