HALOPOS.ID|BANTUL – Kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa seorang remaja kembali terjadi. RAR (15), warga Gemolong, Sragen, Jawa Tengah, tewas akibat kecelakaan adu banteng di Jalan Parangtritis, Bantul, Minggu (6/4/2025). Kejadian ini menjadi peringatan keras bagi remaja dan orang tua untuk lebih bijak dalam berkendara.
Menurut Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, kecelakaan terjadi saat RAR mengendarai sepeda motor CB150R dengan kecepatan tinggi. Dia yang membonceng WCF (16) kehilangan kendali hingga oleng ke jalur berlawanan dan menabrak mobil yang datang dari arah berlawanan.
“Motor melaju dengan kecepatan tinggi dan tiba-tiba oleng ke kanan hingga keluar jalur. Diduga pengendara mengantuk, sehingga kecelakaan tak terhindarkan,” ungkap Jeffry, Rabu (9/4/2025).
Benturan keras membuat pengendara motor meninggal dunia di lokasi akibat cedera kepala berat, sementara pembonceng mengalami cedera kepala sedang. Pengemudi mobil selamat tanpa luka, namun penumpangnya mengalami patah tulang pada pergelangan tangan kiri.
Jeffry menekankan bahwa kecelakaan ini bisa dihindari jika pengendara lebih bijak dalam mengambil keputusan. “Kami selalu mengimbau agar tidak memaksakan berkendara jika tubuh dalam kondisi lelah atau mengantuk. Istirahat sejenak jauh lebih baik daripada mempertaruhkan nyawa,” tambahnya.
Kejadian ini menjadi pelajaran bagi para remaja untuk tidak terburu-buru ingin mengendarai kendaraan bermotor, apalagi tanpa pengalaman yang memadai. Orang tua juga diminta lebih ketat mengawasi dan mengarahkan anak-anak mereka mengenai aturan serta risiko berkendara di jalan raya.
“Keselamatan adalah prioritas utama. Kami berharap para remaja dan orang tua semakin sadar akan pentingnya aturan dan disiplin berlalu lintas,” pungkas Jeffry. (SN)