HALOPOS.ID|PALEMBANG – Pengumuman SMBPTN tahun 2022 resmi dibuka, jumlah peminat di UNSRI mencapai 35.157 calon mahasiswa jalur SMBPTN. Tes kesehatan menjadi salah satu priotitas dalam seleksi, calon peserta yang telah lulus ujian namun pada saat tes kesehatan dinyatakan positif narkoba maka akan dinyatakan gugur atau batal.
UNSRI mengatakan dengan semakin banyaknya peminat dengan daya tampung yang kecil maka kompetisi akan semakin kuat, artinya peserta ujian yang berhasil dalam kompetisi maka itulah calon mahasiswa yang unggul.
“daya tampung kita 4171 , 50% SMBPTN, 20% SMMPTN, sisanya 30 %, tahun lalu jumlah peminat sekitar 32 ribu, tahun ini mencapai 35 ribu lebih artinya hampir 5% peningkatan,” kata…..
Dalam keterangannya juga …. menegaskan kepada calon pserta ujian bahwa dalam seleksi nanti akan ada tes kesehatan, dalam tes kesehatan ini peserta seleksi diharapkan lulus dengan syarat bebas dari narkoba.
“tes kesehatan ini yang sangat penting, karena nanti jika peserta seleksi dinyatakan lolos namun ternyata saat tes kesehatan terindikasi positif penggunaan narkoba, maka peserta yang lolos ujian tersebut dinyatakan gagal atau gugur,” ujarnya.
Untuk seluruh calon mahasiswa yang telah melewati tahalan seleksi dan dinyatakan lolos … menerangkan, kepada calon mahasiswa agar melakukan registrasi sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Registrasi ulang dapat diakses melalui laman resmi UNSRI ( https://reg.unsri.ac.id/ ).
“untuk registrasi ulang itu dari tanggal 5 sampai dengan 12 Juli 2022 untuk yang non KIP-K dan KIP-K ( Kartu Indonesia Pintar – Kuliah ), disamping itu juga bagi yang belum berhasil Kita masih ada peluang yaitu untuk masuk UNSRI ataupun perguruan tinggi swasta lainnya di Sumsel ini, ada yang namanya USMB, 2 minggu yang lalu sudah dibuka dan pendaftaran akan berakhir hingga 30 juni 2022,” ungkapnya. (Hasan Basri)
Editor : Herwan
