HALOPOS.ID|PALI – Untuk mendukung capaian produksi pertanian khususnya di wilayah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir ( PALI), Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pertanian (Distan) menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) berupa pompa air dan hand traktor kepada kelompok tani Muara Jaya, Desa lunas Jaya, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Selasa (03/09/2024) kemarin.
Untuk mengantisipasi kesulitan dalam memenuhi kebutuhan tenaga pengolahan lahan dan pengolahan hasil sekaligus meningkatkan minat generasi muda pada dunia pertanian, serta untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas usaha tani, salah satu kebijakan Pemerintah adalah penyediaan alsintan melalui kegiatan bantuan alat dan mesin pertanian.
Kepala Dinas Pertanian Ahmad Jhoni melalui Kabid Tan.Pangan dan Hortikultura Widia Astuti menerangkan bahwa terjadi peningkatan produktivitas padi sawah di lokasi persawahan Desa Muara Sungai.
Hal ini didukung adanya kesadaran kelompok tani untuk menerapkan metodelogi pertanaman menggunakan teknik jajar legowo. sehingga penanggulangan serangan hama lebih efektif dan kerusakan akibat hama dapat diminimalisir.
Keberhasilan panen tahun ini ditunjang adanya ketersediaan benih bantuan padi Inbrida dan pupuk organik, serta ketersediaan alat mesin pertanian seperti pompa dan hand traktor. dikelompok tani Muara Jaya Desa Lunas Jaya juga sudah tersedia sumur bor untuk mengatasi kekeringan dan menjaga ketersediaan air dibeberapa Ataran persawahan di Desa Lunas Jaya,”kata widia saat di konfirmasi via whatsapp.Kamis, (05/09/2024).
berharap dengan adanya bantuan alsintan bagi petani ini dapat membantu mengatasi permasalahan kelangkaan tenaga kerja dan menarik tenaga kerja muda untuk terjun di bidang pertanian.
“Saya berharap dengan adanya bantuan alat mesin pertanian ini dapat membantu mengatasi permasalahan kelangkaan tenaga kerja dan menarik tenaga kerja muda untuk terjun di bidang pertanian,” tutur Widia.
“Di samping itu alat mesin pertanian dari Pemerintah dapat menstimulan Petani untuk terus menggiatkan pertanaman padi dari semua IP 100 menjadi IP 200,apalagi saat ini harga gabah berkisar 6.200 sampai dengan 6500 per kg,” tambah Widia.
Widia juga berpesan kepada para petugas penyuluh lapangan agar dapat terus meningkatkan peran aktifnya dalam memotivasi petani untuk dapat memanfaatkan teknologi tepat guna dalam upaya meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian.
Para penyuluh lapangan juga perlu membekali diri dengan peningkatan wawasan dan pengetahuan tentang pertanian yang modern tanpa meninggalkan pengembangan pertanian yang telah berhasil guna dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
Contohnya dari Hasil ubinan di beberapa Desa seperti Lunas Jaya,Raja Barat,Pandan,Raja dan desa lain di kecamatan tanah Abang menunjukan hasil panen yang cukup signifikan yaitu rata-rata mencapai 5 ton/Ha,” pungkasnya.
Terpisah Ketua kelompok Tani Muara Jaya
Syaparuddin, Desa Lunas Jaya,Kecamatan Tanah Abang,Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir(PALI) mengucapkan terimakasih kepada Dinas Pertanian Kabupaten PALI yang telah memberi bantuan kepada kelompok Tani Muara Jaya berupa sumur bor dan alat alat pertanian.
“Dengan adanya bantuan ini guna untuk mengantisipasi ketika terjadinya musim kemarau, tapi kami tetap penen dan kami kelompok Tani Muara Jaya akan melanjutkan nanam IP,200 dan harapan kami semoga kedepannya hasil akan lebih meningkat lagi dan harga padi bisa naik,” ujarnya. (jerry)
