HALOPOS.ID|BANYUASIN – Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel) berhasil menurunkan angka kemiskinan menjadi 1 digit. Penurunan angka tersebut menjadi catatan baik bagi Banyuasin.
Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuasin Erwin Ibrahim mengatakan, keberhasilan itu merupakan buah dari kerja keras 5 tahun masa kepemimpinan Bupati Askolani dan Wakil Bupati Slamet. Ini merupakan yang pertama sepanjang sejarah pemerintahan Kabupaten Banyuasin.
“Alhamdulillah hasil dari kerja keras 5 tahun pasangan H Askolani dan H Slamet, Banyuasin berhasil menekan angka Kemiskinan menjadi 1 digit, yakni 9,58. Pertama dalam sejarah Banyuasin,” katanya, Rabu (11/10/2023).
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel pada tahun 2022, angka kemiskinan di Banyuasin berada di angka 10 persen dan tahun ini di bawah angka tersebut.
“Pemerintah Banyuasin berhasil mengurangi angka kemiskinan di bawah 10 persen yang merupakan indikator keberhasilan membangun daerah yang langsung menyentuh kesejahteraan rakyat,” ujar Erwin yang pernah menjabat Kepala Dinas Kominfo Banyuasin.
Erwin mengatakan, keberhasilan Banyuasin menurunkan angka kemiskinan tentunya akan diteruskan oleh Penjabat (Pj) Bupati sekarang.
Dia pun tak luput mengucapkan terima kasih kepada seluruh OPD yang bersama-sama berjuang hingga Banyuasin dapat mengurangi angka kemiskinan.
“Insya Allah akan diteruskan oleh kepemimpinan bapak Pj Bupati Banyuasin H Hani S Rustam. Selamat untuk seluruh OPD dan camat yang berjuang bersama- sama, tetap kompak dan sinergi,” ungkapnya.