Kades se Sumsel Minta Dewan Dorong Laporannya di Polda

HALOPOS.ID|PALEMBANG – Dalam kedatangannya ke Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Selatan pada Senin, 22 Mei 2023 kemarin,  para Kepala Desa se-Sumatera Selatan yang tergabung dalam Forum Kepala Desa Sriwijaya menyampaikan sejumlah permasalahan yang mereka hadapi saat ini.

Di antaranya terkait laporan yang dibuat di Kepolisian Daerah Sumatera Selatan saat ini, soal penghinaan jabatan mereka sebagai Kepala Desa oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Para Kepala Desa ini meminta agar para wakil rakyat di DPRD Sumsel dapat melakukan pengawalan dan mendorong atas laporan yang mereka buat di Polda Sumsel untuk ditindaklanjuti.

Jika laporan yang dibuat tidak ditindaklanjuti oleh Polda Sumsel, maka Forum Kepala Desa Sriwijaya akan mendatangi Mabes Polri.

“Kejadian lebih kurang dua kali. Terjadi di tahun pertama yaitu di tahun 2020. Terulang kembali, nah terulangnya kembali ini ada penghinaan atau pelecehan atas lembaga Kades. Kalau tidak ada tindak lanjut nanti kita musyawarahkan langkah-langkah yang akan kita tempuh, apakah cukup di Polda ataukah kita langsung ke Mabes,” ujar Ketua Forum Kepala Desa Sriwijaya Angga Arafat.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sumsel Kartika Sandra Desi dan perwakilan Anggota DPRD Sumsel yang menemui para Kepala Desa, berjanji akan menindaklanjuti laporan yang dibuat di Polda Sumsel dan mendorong agar laporan yang dibuat untuk ditindaklanjuti.

“Kami sangat mengapresiasi apa yang rekan-rekan Kades ini perjuangkan untuk rekannya, dan kami berjanji akan mengawal kasus ini sehingga kasus ini bisa berjalan baik, adil dan sesuai dengan hukum yang berlaku,” kata Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan Kartika Sandra Desi.

Selain menyampaikan soal laporan di Polda Sumsel, Forum Kepala Desa Sriwijaya juga menyampaikan permasalahan yang dihadapi Kepala Desa di Sumsel saat ini, di antaranya soal dana bantuan dari Gubernur Sumsel yang telah lama tidak lagi diterima.

Penulis: Adi PEditor: Herwan