SUMSEL  

BUMD yang Terus-terusan Rugi Bakal Dilikuidasi

Gubernur Sumsel Herman Deru
Gubernur Sumsel Herman Deru

HALOPOS.ID|PALEMBANG – Langkah tegas akan diambil Pemprov Sumsel terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang terus mengalami kerugian dalam kegiatan usahanya. Salah satunya dengan cara melikuidasi atau menutup kegiatan usahanya.  

Hal ini diungkapkan Gubernur Sumsel Herman Deru saat Rapat Koordinasi Nasional Terkait Penguatan Pembinaan Pengawasan dan Pengelolaan BUMD yang ada di Indonesia secara virtual, Kamis (8/9).

“Kami akan klasifikasikan BUMD-nya. Mana saja yang kinerjanya baik. Kalau memang tidak ada harapan maka akan kita amputasi saja,” kata Herman Deru.

Dia menjelaskan, untuk BUMD yang masih memiliki harapan berkembang, tetap akan dipertahankan. “Saran yang diberikan KPK maupun Kemendagri tadi agar kita bisa melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap BUMD yang kita miliki saat ini,” bebernya.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menerangkan, jumlah BUMD yang ada di Indonesia mencapai 959 BUMD dengan total asset sebanyak Rp855 triliun. Dari jumlah tersebut, sekitar 60 persennya tidak memiliki pengawasan intern.

“Kalau memang tidak jelas kontribusinya terhadap pendapatan daerah kenapa harus dipertahankan,” ucapnya.

Menurutnya, lebih baik pemda memiliki sedikit BUMD namun punya kontribusi yang positif terhadap APBD. Dia juga menyarankan, BUMD yang tidak sehat harus segera diambil tindakan. Seperti pembenahan struktur organisasi yang menyesuaikan peraturan dan hukum yang berlaku.

Selain itu, ia juga meminta agar kepala daerah, baik Gubernur, Walikota maupun Bupati untuk dapat merekrut Direksi BUMD yang berasal dari kalangan profesional.

“Agar BUMD tersebut berjalan sesuai dengan tujuannya, menambah pendapatan daerah dan peningkatan ekonomi daerah,” tandasnya. (ZR).

Editor : Herwan

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *